29+ Tips Liburan Ke Jepang Untuk Pemula Di 2024

Dengan mengikuti tips-tips liburan ke Jepang berikut ini, kamu akan dapat menikmati liburan yang menyenangkan dan tak terlupakan di Negeri Sakura. Jadi, jangan ragu untuk merencanakan petualanganmu dan jelajahi keindahan negeri ini dengan percaya diri!

1. Bawa Tas Belanja Sendiri ( Green Traveling )

Tips: Bawa Tas Belanja Sendiri ( Green Traveling ) Selama Liburan Ke Jepang!

Sejak tahun 2020, Jepang telah menerapkan undang-undang yang mengharuskan penggunaan kantong plastik sekali pakai untuk mengurangi dampak lingkungan.

Akibatnya, toko-toko biasanya mengenakan biaya sekitar ¥3 – ¥10 untuk setiap kantong plastik yang digunakan.

Untuk menghemat dan turut serta dalam menjaga lingkungan, disarankan untuk selalu membawa tas belanja saat bepergian.

Dengan begitu, kamu tidak akan kesulitan membawa pulang souvenir-souvenir lucu yang menarik hati tanpa perlu menggunakan kantong plastik.

Tas belanja juga bisa berguna untuk menyimpan barang-barang kecil atau belanjaan lainnya selama perjalanan.

Selain itu, memiliki tas belanja yang dapat dilipat menjadi ukuran kecil juga memudahkan kamu untuk membawanya ke mana-mana tanpa harus menghabiskan banyak ruang di tas utama.

2. Bawa Tas Cadangan untuk Tempat Sampah, Jangan Buang Sembarangan

Jepang dikenal sebagai salah satu negara dengan tingkat kebersihan yang sangat tinggi.

Namun, hal ini juga berarti bahwa tempat sampah tidak selalu mudah ditemukan, terutama di tempat-tempat umum seperti toilet umum dan mal.

Oleh karena itu, selalu membawa tas kecil adalah salah satu tips penting karena dapat digunakan untuk menyimpan sampah selama perjalanan liburan ke Jepang.

Memiliki tas cadangan untuk tempat sampah juga membantumu untuk lebih bertanggung jawab dalam menjaga kebersihan lingkungan.

Kamu dapat membuang sampah tersebut saat menemukan tempat sampah yang tersedia, atau jika tidak, kamu bisa membuangnya saat kembali ke akomodasi.

3. Jangan Jalan Sambil Makan, Apalagi Makan Di Kereta

Meskipun Jepang terkenal dengan street food-nya yang lezat, penting untuk diingat bahwa makan sambil berjalan dianggap tidak sopan di beberapa tempat di Jepang.

Hal ini terutama berlaku di beberapa pasar populer di sekitar negara.

Sebagai gantinya, jika kamu membeli makanan dari kios atau toko pinggir jalan, disarankan untuk mengonsumsinya di tempat duduk yang disediakan di luar toko tersebut.

Selain menjadi kesempatan untuk menikmati makanan dengan lebih nyaman, kamu juga dapat mengurangi risiko membawa sampah ke mana-mana karena kemasan makanan yang dibuang setelah selesai dimakan.

Jadi, ingatlah tips liburan ke jepang untuk selalu menghormati budaya dan aturan yang berlaku di Jepang dengan tidak makan sambil berjalan, dan nikmatilah makanan lezat mereka dengan cara yang pantas dan sopan.

4. Pilih Waktu Terbaik untuk Berkunjung ( Jangan Salah Musim )

Tips Liburan Ke Jepang: Pilih Waktu Terbaik untuk Berkunjung ( Jangan Salah Musim )

Jepang adalah negara yang indah sepanjang tahun, tetapi ada beberapa musim yang menawarkan pengalaman yang berbeda-beda.

Memilih waktu yang tepat untuk berkunjung bisa membuat liburanmu semakin sempurna.

Musim Semi (Maret – April)

Musim semi di Jepang adalah saat sakura (bunga cherry) mekar, menciptakan pemandangan yang sangat memukau di seluruh negeri.

Bulan Maret dan April mungkin merupakan waktu tersibuk di Jepang karena banyaknya wisatawan yang datang untuk menikmati keindahan sakura.

Musim Gugur (September – November)

Musim gugur di Jepang juga menawarkan pemandangan yang menakjubkan dengan daun maple yang berubah menjadi warna-warna cerah.

Cuaca yang sejuk membuatnya menjadi waktu yang sempurna untuk menjelajahi taman-taman dan pegunungan Jepang.

Musim Dingin (Desember – Februari)

Bagi yang menyukai salju, berkunjung pada musim dingin adalah tips liburan penting sekaligus waktu yang tepat untuk mengunjungi Jepang.

Hokkaido dan pegunungan Japanese Alps terutama menawarkan pemandangan yang menakjubkan dengan lapisan salju putih yang tebal.

Musim Panas (Juni – Agustus)

Meskipun musim panas di Jepang cukup panas dan lembab, ada beberapa tempat yang menyediakan udara yang lebih sejuk, seperti pegunungan Karuizawa dan Hokkaido.

Selain itu, bulan Juni adalah waktu yang tepat untuk melihat bunga hydrangea yang indah.

Saran: Hindari liburan selama Golden Week (3 hingga 7 Mei) dan Silver Week (16 hingga 18 September), karena banyak penduduk setempat yang juga berlibur, membuat tempat-tempat wisata menjadi sangat ramai.

5. Dapatkan Tiket Atraksi Populer Terlebih Dahulu (Biar Tidak Antri Dan Buang Waktu)

epang merupakan tujuan wisata yang sangat populer, terutama bagi wisatawan asing.

Hal ini menyebabkan antrean panjang di banyak tempat wisata unggulan seperti Disneyland dan Universal Studio Jepang.

Untuk menghindari kekecewaan dan waktu yang terbuang sia-sia, disarankan untuk membeli tiket atraksi populer tersebut jauh-jauh hari, terutama jika kamu berencana mengunjungi Jepang pada musim liburan atau high season.

Selain itu, penting untuk diingat bahwa beberapa tempat wisata di Jepang mungkin sulit untuk menerima pembayaran dengan kartu kredit dari luar Jepang.

Oleh karena itu, sebaiknya kamu mempersiapkan uang tunai dalam jumlah yang cukup untuk membeli tiket dan berbagai keperluan lainnya selama perjalanan di Jepang.

Dengan membeli tiket atraksi populer terlebih dahulu, kamu dapat menghemat waktu dan energi selama liburan, sehingga kamu dapat lebih menikmati pengalaman berwisata di Jepang tanpa harus khawatir tentang antrian panjang atau kehabisan tiket.

6. Manfaatkan Tips Hemat 10% dengan Belanja Bebas Pajak

Manfaatkan Tips Hemat 10% dengan Belanja Bebas Pajak

Salah satu hal yang membuat berbelanja di Jepang menjadi menarik adalah adanya program belanja bebas pajak yang dapat membantu kamu menghemat uang selama liburan.

Di Jepang, sebagian besar barang dan jasa dikenai pajak konsumsi sebesar 10%, namun sebagai wisatawan, kamu memiliki kesempatan untuk berbelanja di toko-toko bebas pajak dengan pembelanjaan minimal ¥5.000.

Untuk memanfaatkan program belanja bebas pajak ini, pastikan untuk mencari tahu apakah toko yang kamu kunjungi memiliki layanan belanja bebas pajak dan pastikan untuk membawa paspor untuk mendapatkan diskon tersebut.

Selain itu, perhatikan bahwa ada dua kategori barang yang memenuhi syarat untuk belanja bebas pajak, yaitu barang umum dan barang habis pakai, dan setiap kategori memiliki persyaratan pembelanjaan yang berbeda.

Jadi, saat berbelanja di Jepang, luangkan waktu untuk memeriksa apakah toko tersebut merupakan toko bebas pajak dan pastikan untuk membeli barang dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi persyaratan pembelanjaan yang ditetapkan.

Dengan mengingat tips liburan ke jepang penting seperti memanfaatkan program belanja bebas pajak ini, kamu dapat menghemat uang dan membawa pulang berbagai barang yang menarik tanpa harus membayar pajak tambahan.

7. Beli Japan Rail Pass Sebelum Pergi Ke Jepang

Japan Rail Pass (JR Pass) adalah salah satu hal yang paling penting untuk dimiliki oleh para wisatawan yang ingin berkeliling Jepang dengan menggunakan kereta api.

JR Pass memungkinkan kamu untuk bepergian dengan bebas di seluruh jaringan kereta api JR di Jepang dalam jangka waktu tertentu, yang dapat sangat menghemat biaya perjalanan.

Sebelum memesan JR Pass, ada beberapa hal yang perlu kamu pertimbangkan.

Pertama, pastikan untuk membeli JR Pass secara online melalui mitra luar negeri seperti yang disarankan.

Harga JR Pass di luar Jepang biasanya lebih murah daripada membelinya langsung di Jepang.

Selain itu, kamu juga perlu memperhatikan waktu pengiriman Exchange Order fisik JR Pass, yang harus diterima sebelum tiba di Jepang.

Jadi, pastikan untuk memesan JR Pass setidaknya dua minggu sebelum tanggal keberangkatan ke Jepang untuk menghindari keterlambatan atau masalah lainnya.

Memanfaatkan JR Pass, adalah salah satu tips liburan penting agar kamu dapat menghemat biaya perjalanan dan menjelajahi berbagai tempat menarik di Jepang dengan lebih mudah dan nyaman.

8. Tak Perlu Beli JR Pass Jika Kamu Tidak Banyak Berpindah Kota

Beli tiket terusan seperti Japan Raill Pass, JR West Raill Pass Atau Seishun 18 Kippu akan sangat membantu menghemat budget liburan ala Backpacker ke Jepang!

JR Pass mungkin menjadi salah satu opsi yang pertama kali terlintas dalam pikiran ketika merencanakan perjalanan ke Jepang.

Namun, ternyata ada alternatif lain yang mungkin lebih sesuai dengan kebutuhan, terutama jika kamu hanya akan berkeliling di dalam kota atau antara dua kota yang bertetangga.

Berbagai operator kereta api lokal di Jepang menawarkan berbagai pilihan pass perjalanan yang mencakup tempat-tempat wisata utama yang ingin kamu kunjungi.

Misalnya, jika kamu berencana untuk menjelajahi kota Kyoto dan Osaka, kamu dapat mempertimbangkan untuk membeli Kyoto-Osaka Sightseeing Pass.

Atau jika kamu berencana untuk mengunjungi beberapa kota di wilayah Kansai, kamu dapat memilih Kansai Thru Pass.

Selain itu, jika kamu hanya melakukan perjalanan dari satu kota ke kota lain, kamu juga dapat membeli tiket Shinkansen sekali jalan alih-alih JR Pass.

Ini mungkin adalah tips liburan ke jepang yang lebih hemat karena kamu hanya membayar untuk perjalanan yang kamu butuhkan.

Pass Transportasi Selain JR Pass Yang Lebih Murah

Berikut adalah beberapa pass transportasi alternatif yang mungkin sesuai dengan kebutuhan:

  • Kyoto-Osaka Sightseeing Pass (1 or 2 Days): mencakup perjalanan di Osaka, Kyoto, dan Uji.
  • Kansai Thru Pass (2 or 3 Days): mencakup perjalanan di Osaka, Kyoto, Kobe, Nara, dan Himeji.
  • Hanshin Tourist Pass (1 Day): mencakup perjalanan di Osaka dan Kobe.
  • Kintetsu Rail Pass (1, 2, 5 or 5 Days Plus): mencakup perjalanan di Osaka, Kyoto, Nara, dan Nagoya.
  • Hakone Freepass (2 or 3 Days): mencakup perjalanan pulang-pergi antara Tokyo dan Hakone serta transportasi di Hakone.

Pesan Tiket Transportasi Lebih Dulu Sebelum Berangkat

Pesan tiket transportasi lebih dulu sebelum kamu berangkat ke Jepang akan membantumu menghemat waktu dan uang.

Selain itu, dengan memesan tiket lebih dulu, kamu juga dapat memastikan ketersediaan dan mendapatkan harga yang lebih baik.

Jika kamu berencana untuk menggunakan Shinkansen atau kereta api lainnya, kamu dapat memesan tiket melalui layanan online.

Selain itu, kamu juga dapat membeli kartu kereta bawah tanah atau metro lokal di Jepang untuk memudahkan perjalanan setelah tiba di kota tujuan.

9. Gunakan Aplikasi Travel Ini Agar Liburan Ke Jepang Lebih Nyaman

Selain mempersiapkan tiket transportasi , mengunduh beberapa aplikasi yang berguna juga dapat membuat perjalanan lebih nyaman dan lancar.

Beberapa aplikasi yang direkomendasikan untuk digunakan selama liburan di Jepang adalah:

  • Japan Travel by Navitime: Aplikasi yang ada di Android dan IOS ini memberikan rekomendasi rute terbaik untuk perjalanan dengan kereta dan bus di Jepang. Kamu juga dapat menggunakan aplikasi ini untuk memilih tipe JR Pass dan menampilkan opsi yang dicakup oleh pass yang kamu gunakan.
  • Google Translate: Selain melakukan terjemahan teks biasa, aplikasi ini juga dapat melakukan terjemahan digital menggunakan kamera, yang berguna saat kamu berhadapan dengan menu makanan dalam bahasa Jepang.
  • Gurunavi: Aplikasi ini dapat membantu menemukan tempat makan terbaik di sekitar kamu selama berada di Jepang. Dengan membaca ulasan dan rekomendasi dari pengguna lain, kamu dapat menemukan makanan yang enak dan tempat yang nyaman untuk makan.

Dengan memanfaatkan berbagai pass transportasi yang tersedia dan mengunduh beberapa aplikasi yang berguna, kamu dapat merencanakan liburan ke Jepang dengan lebih baik dan menjelajahi negeri Sakura dengan lebih nyaman.

10. Hindari Naik Kereta Api pada Jam Sibuk

Kamu mungkin pernah melihat video orang-orang Jepang yang berdesakan di kereta api seperti halnya orang-orang di Jakarta yang berdesakan di KRL Commuterline pada jam sibuk.

Tips liburan ke jepang yang ini memang benar adanya, dan dapat menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan jika kamu tidak menyukai keramaian.

Untuk menghindari hal tersebut, terutama jika kamu bepergian ke kota-kota besar seperti Tokyo dan Osaka, disarankan untuk menghindari bepergian pada jam-jam tersibuk, yaitu dari jam 8 pagi hingga 9:30 pagi, dan 17:30 hingga 19:30 malam.

Dengan mengatur jadwal perjalanan sedikit lebih awal atau lebih akhir dari jam-jam tersebut, kamu dapat menghindari keramaian dan menikmati perjalanan dengan lebih nyaman.

11. Gunakan Kartu Suica/PASMO di iPhone Daripada Beli Secara Fisik

Jika kamu berencana untuk menggunakan transportasi umum di Jepang, memiliki kartu Suica atau PASMO akan sangat mempermudah perjalanan.

Kartu ini mirip dengan e-money yang ada di Indonesia, dan kini kamu dapat menambahkannya langsung ke aplikasi wallet di iPhone dan melakukan top up menggunakan Apple Pay.

Langkah ini akan mengurangi kesulitan kamu dalam mendapatkan kartu fisik dan melakukan pengisian ulang secara manual.

Selain itu, dengan menggunakan kartu Suica atau PASMO di iPhone, kamu juga dapat melacak saldo dan riwayat transaksi dengan lebih mudah.

Namun, jika kamu masih memiliki sisa saldo sebelum pulang dari Jepang, jangan khawatir. Kamu dapat dengan mudah menggunakan saldo tersebut di berbagai tempat seperti vending machine, loker penyimpanan, dan minimarket.

Jadi, pastikan untuk memanfaatkan sisa saldo sebelum meninggalkan Jepang!

12. Bawa Uang Tunai Yang Cukup

Bawa Uang Tunai YEN JEpang Yang Cukup

Meskipun pembayaran dengan kartu kredit dan contactless sudah umum di Jepang, masih banyak tempat, terutama pedagang street food atau restoran yang menggunakan mesin penjual otomatis, yang lebih memilih pembayaran tunai. Jadi, pastikan kamu selalu membawa uang tunai yang cukup saat berkeliling.

Sebagian besar toko besar seperti Uniqlo, ABC-Mart, dan supermarket umumnya menerima kartu kredit.

Namun, tetaplah siap dengan berbagai metode pembayaran, karena ada kemungkinan kamu akan menemui beberapa tempat yang hanya menerima uang tunai.

Tips Liburan Ke Jepang Tambahan: Jika kamu membutuhkan uang tunai tambahan, ATM tersedia di department store dan minimarket seperti 7-Eleven dan FamilyMart.

Kamu dapat menarik uang tunai menggunakan kartu kredit atau kartu debit multi-mata-uang jika diperlukan.

13. Ukur Barang Bawaan Sebelum Naik Shinkansen Untuk Hindari Biaya Tambahan

Jika kamu berencana menggunakan Shinkansen, terutama rute seperti Tokaido yang menghubungkan

Syarat Perjalanan Wisata Masuk ke Singapura Untuk WNI Di 2024

Temukan informasi selengkapnya mengenai syarat perjalanan wisata, untuk masuk ke Singapura bagi orang Indonesia di 2024 pada travel blog Indonesia catperku.com!

Apa Saja Persyaratan Berwisata ke Singapura Terbaru Di 2024?

Jika kamu  sedang merencanakan liburan ke Singapura, tentu penting untuk memahami persyaratan yang perlu dipenuhi sebelum melakukan perjalanan.

Singapura telah mengeluarkan beberapa pedoman baru terkait kunjungan wisatawan, terutama dalam konteks pandemi COVID-19.

Mari kita lihat persyaratan yang perlu dipahami sebelum merencanakan perjalananmu ke negara Singa ini.

Satu hal yang pasti, pemegang paspor Indonesia itu bebas visa atau tidak perlu visa untuk masuk ke Negara Singapura.

Berwisata Umum

Apa Saja Persyaratan Berwisata ke Singapura Terbaru Di 2024?

Untuk kebanyakan wisatawan, proses masuk ke Singapura menjadi lebih mudah mulai dari 13 Februari 2023.

Wisatawan mancanegara di atas usia 12 tahun tidak lagi diwajibkan untuk menunjukkan bukti vaksinasi penuh.

Ini berarti kamu dapat masuk ke Singapura tanpa harus khawatir tentang status vaksinasi COVID-19 kamu .

Selain itu, wisatawan dari negara atau wilayah tertentu juga dapat menggunakan jalur otomatis untuk proses imigrasi, yang dikenal sebagai Inisiatif Pengecekan Otomatis.

Hal ini memudahkan proses kedatangan dan mempercepat proses pemeriksaan di bandara.

[ Baca Juga: Tentang Sejarah Negara Singapura Yang Penuh Dengan Warna ]

Persyaratan Sebelum Keberangkatan

Sebelum kamu berangkat ke Singapura, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dan persiapkan sebagai syarat masuk ke singapura:

1. Tiket Penerbangan

Pastikan kamu memiliki tiket penerbangan yang sudah kamu pesan sebelumnya.

Ini penting untuk menunjukkan bahwa kamu memiliki rencana perjalanan yang jelas ke Singapura.

Jika kamu perlu ide itinerary traveling ke Singapura, kamu bisa baca tulisan ini ya.

2. Pengisian Formulir Online Singapore Arrival Card (SGAC)

Pengisian Formulir Online Singapore Arrival Card (SGAC)

Tiga hari sebelum keberangkatan, kamu harus mengisi formulir SG Arrival Card dan e-health declaration melalui situs web resmi dan gratis yang disediakan oleh Immigration & Checkpoints Authority (ICA) Singapura.

Hal ini membantu pihak berwenang dalam memantau dan mengelola arus kedatangan wisatawan.

Langkah Pencegahan COVID-19

Singapura telah mengambil langkah-langkah pencegahan COVID-19 yang lebih sederhana namun efektif untuk memastikan keamanan semua pengunjung dan penduduknya.

Berikut adalah beberapa hal yang perlu kamu ketahui mengenai syarat masuk ke singapura berkaitan dengan COVID-19:

Penggunaan Masker

Penggunaan masker tidak lagi diwajibkan di transportasi umum, di dalam ruangan, maupun di luar ruangan.

Namun, masih disarankan untuk tetap membawa masker dan menggunakannya dalam situasi tertentu, terutama saat berinteraksi dengan pasien di pusat kesehatan.

Makan di Tempat

Kamu dapat menikmati makan di tempat di berbagai restoran, pusat jajanan, dan kedai kopi di Singapura.

Ini memberi kamu kesempatan untuk menikmati kuliner lokal tanpa harus khawatir tentang pembatasan tempat makan.

Event dan Kehidupan Malam

Kkamu juga diperbolehkan untuk menghadiri event dan mengunjungi tempat-tempat kehidupan malam seperti bar dan karaoke.

Singapura menawarkan beragam hiburan malam yang menarik bagi para pengunjung.

[ Baca Juga: Cara Naik MRT Di Singapura Untuk Pergi Ke Bandara Changi Singapore! ]

Syarat Lengkap Perjalanan untuk Traveler Indonesia

Bagi wisatawan Indonesia, ada beberapa syarat tambahan yang perlu dipenuhi sebelum melakukan perjalanan masuk ke Singapura:

1. Paspor yang Masih Berlaku

Pastikan paspor Indonesia kamu memiliki masa berlaku lebih dari enam bulan sebelum tanggal kedatangan di Singapura.

Ini penting untuk memastikan bahwa kamu dapat masuk ke negara tanpa masalah.

2. Pengisian Formulir Online

Selain pengisian formulir SG Arrival Card dan e-health declaration, wisatawan Indonesia juga harus mengisi formulir tambahan sesuai dengan persyaratan yang berlaku.

Pastikan kamu mengisi formulir dengan benar dan tepat waktu untuk menghindari masalah saat kedatangan di Singapura.

3. Bukti Vaksinasi (Jika Diperlukan)

Jika kamumelakukan perjalanan sebelum 13 Februari 2023, kamumungkin perlu menunjukkan bukti vaksinasi penuh melalui aplikasi Peduli Lindungi ( Sekarang SATUSEHAT ).

Pastikan kamu memeriksa persyaratan ini sebelum berangkat agar tidak mengalami kendala saat tiba di Singapura.

Dengan memahami persyaratan ini dengan baik dan mempersiapkannya dengan baik sebelum melakukan perjalanan, kamu dapat menikmati liburan di Singapura dengan lebih tenang dan nyaman.

Pastikan untuk selalu memantau pembaruan terkait persyaratan perjalanan dan kebijakan COVID-19 yang mungkin berubah sesuai perkembangan situasi.

Pantai Di Gunungkidul Jogja Terbaik 2024 Untuk Liburan!

Pantai di Gunungkidul yang asik buat dikunjungi kalau liburan ke Jogja yang mana aja ya? Selama ini ada banyak pertanyaan-pertanyaan seperti itu. Dan itu bukan pertanyaan mudah buat saya jawab, karena saya belum banyak menjelajah pantai – pantai di Jogja, terutama yang berada di kawasan selatan Jogja. Padahal ada banyak banget lho pantai yang ada di kawasan Gunungkidul Jogja.

Baru kemarin saya sempat menjelajah beberapa pantai di Gunungkidul Jogja sekalian touring cobain motor baru. Ternyata memang ada banyak banget pantai di daerah Gunungkidul yang menarik buat dikunjungi. Beberapa pantai memang sudah sangat terkenal sebelumnya. Tapi ada juga beberapa pantai tersembunyi di Gunungkidul Jogja yang belum diketahui oleh banyak orang.

Meskipun saya berada sekitar 2 hari penuh di Gunungkidul Jogja, namun saya hanya sempat mampir ke beberapa pantai saja. Iya, saking banyaknya pantai di Jogja bagian selatan ini, saya tidak bisa mengunjungi semua pantai tersebut dalam 2 hari saja.

Mungkin lain kali, saya bakalan balik lagi menjelajah pantai lain di Gunungkidul yang belum pernah saya kunjungi sebelumnya. Untuk sekarang, kamu bisa menyimak dulu beperapa pantai yang sudah saya kunjungi disini.

Video Rekomendasi Pantai Di Gunungkidul Jogja Untuk Liburan Selanjutnya!

Sebagian pantai di yogyakarta memang berada di daerah Gunungkidul.

Karena itu daya tarik utama dari daerah ini adalah wisata pantai, tidak seperti pusat kota Jogja yang kebanyakan wisata sejarah, wisata belanja dan beberapa tempat wisata lain di dekat Jalan Malioboro.

Dan, berikut dibawah ini adalah beberapa pantai di Gunungkidul yang sempat saya kunjungi ketika roadtrip touring jelajah beberapa pantai di pesisir Gunungkidul beberapa waktu lalu.

 

 

Favorit saya dari beberapa pantai di pesisir selatan Jogja yang ada di bawah ini adalah Pantai Drini, dan Pantai Indrayanti.

Kalau kamu kira-kira suka pantai yang mana saja?

1. Pantai Drini

Pantai Drini ini adalah pantai di Gunungkidul favorit saya.

Karena disini saya bisa bersantai di Gazebo sambil menikmati kuliner seafood.

Ya, meski saya suka berkunjung ke pantai, tapi saya nggak terlalu suka berenang di pantai.

Kalau enggak menikmati suasananya, ya saya bakalan kulineran seafood saja.

Di Pantai Drini ini saya bisa mendapatkan semuanya itu.

Pun untuk yang ingin bermain air di tepian pantai atau bermain pasir bersama keluarga juga bisa dilakukan disini.

Disini juga banyak disewakan payung untuk berteduh lho.

Jadi kalau ingin sekedar bersantai tanpa kulineran, sebaiknya menyewa payung saja.

 

 

Tarif Parkir : IDR 3000 ( Sepeda Motor )

Tiket Masuk : IDR 10.000 ( Asuransi IDR 500, dan IDR 8.500 untuk tiket masuk ke Pantai di Gunungkidul mulai dari Pantai Baron sampai Pantai Seruni.)

[ Baca Juga: Solo Riding Touring Ke Gunungkidul Yogyakarta! ]

2. Pantai Indrayanti

Awalnya sempat bingung mencari informasi tentang Pantai Indrayanti, karena ternyata pantai di Gunungkidul yang satu ini punya dua nama.

Nama yang satunya adalah Pantai Pulang Syawal.

Tapi tenang saja, meski namanya berbeda, itu adalah pantai yang sama.

Di sekitar Pantai Indrayanti ini juga saya bisa menemukan banyak penginapan.

Jadi kalau mau menginap di tempat yang tak terlalu jauh dengan kawasan Pantai Gunungkidul lainya, saya rekomendasikan untuk menginap di dekat Pantai Indrayanti saja.

Kemarin sih saya dapat penginapan dengan tarif IDR 150.000 per malam.

Lokasinya kurang dari 5 menit berkendara dari Pantai Indrayanti, dan kurang dari 30 menit dari pantai lain yang ada di dekatnya.

Kenapa saya merekomendasikan untuk menginap di dekat Pantai ini?

Pertama, cari makanan lebih mudah di sekitar pantai ini.

Meski ada beberapa penginapan lain juga, tapi untuk pilihan makanan paling banyak ada di dekat Pantai Indrayanti saja.

Memang di sekitar pantai ini ada banyak warung makan juga cafe yang bisa digunakan untuk bersantai sambil menikmati pemandangan pantai.

 

 

 

Tarif Parkir : IDR 3000 ( Sepeda Motor )

Tiket Masuk : IDR 10.000 ( Asuransi IDR 500, dan IDR 8.500 untuk tiket masuk ke Pantai di Gunungkidul mulai dari Pantai Baron sampai Pantai Seruni.)

[ Baca Juga: 12+ Pantai Di Bali Selatan Favorit Terkenal Plus Terbaru ]

3. Pantai Krakal

Awalnya saya kira kalau kawasan pantai di Gunungkidul ini tak banyak memiliki fasilitas untuk wisatawan.

Tapi ternyata saya salah, hampir semua pantai di selatan Jogja ini sudah sangat siap untuk menerima wisatawan.

Salah satunya adalah Pantai Krakal ini.

Ada yang bilang kalau di Pantai Krakal ini cocok untuk surfing dan snorkeling.

Namun ketika saya berkunjung ke Pantai Krakal kemarin, dan melihat besarnya ombak, kok saya jadi sangsi.

Apa bisa snorkeling di Pantai Krakal? Kalau untuk surfing mungkin masih bisa, namun untuk ombak sebesar itu, sudah jelas pantai ini bukan untuk peselancar pemula.

Pun begitu masih banyak pilihan aktifitas lain yang bisa dilakukan disini.

Misalnya jalan kaki di sepanjang bibir Pantai Krakal, berfoto di tepi pantai atau naik ke sebuah bukit yang berada tak jauh dari Pantai Krakal dan menikmati garis pantai di Jogja ini dari ketinggian.

Di pantai ini juga sudah ada beberapa warung makan, yang memang disiapkan buat para turis yang kelaparan.

Tenang saja, harga makanan di kawasan wisata Gunungkidul Jogja itu standard, dan ada daftar harganya.

Jadi gak perlu takut ditipu ya.

 

 

Tarif Parkir : IDR 2000 ( Sepeda Motor )

Tiket Masuk : IDR 10.000 ( Asuransi IDR 500, dan IDR 8.500 untuk tiket masuk ke Pantai di Gunungkidul mulai dari Pantai Baron sampai Pantai Seruni.)

[ Baca Juga: Touring Jelajah Jalur Lintas Selatan Jawa – Gunungkidul – Pacitan ]

4. Pantai Watukodok

Lokasi dari Pantai Watukodok ini berada tak jauh dari Pantai Sepanjang, tepatnya berada di sebelah timurnya.

Meski ini bukan pantai tersembunyi di Gunungkidul, tapi ini adalah salah satu pantai di Gunungkidul yang cocok untuk camping.

Saya bisa bilang begitu karena ketika berkunjung ke Pantai Watukodok, saya sempat melihat beberapa tenda berdiri di dekat pantai.

Akses menuju ke Pantai Watukodok sendiri jauh lebih mudah jika dibandingkan dengan pantai di Jogja lainnya yang juga bisa digunakan untuk camping.

Fasilitasnya juga jauh lebih lengkap, karena ada banyak warung makan di dekat Pantai Watukodok.

Jadi memang pantai ini cocok buat kamu yang ingin camping hore-hore bersama teman, tanpa harus pusing membawa perbekalan.

Untuk masalah keamana, pantai ini bisa dibilang aman buat camping.

Karena kabarnya penduduk setempat suka berkeliling untuk mengamankan kawasan sekitar pantai.

Jadi, cocok banget buat kamu yang ingin liburan yang nyaman sekaligus menyatu dengan alam.

Mengenai pemandangan pantai, jangan ditanya lagi. Ini adalah salah satu pantai keren di Gunungkidul lho!

 

 

Tarif Parkir : IDR 3000 ( Sepeda Motor )

Tiket Masuk : IDR 10.000 ( Asuransi IDR 500, dan IDR 8.500 untuk tiket masuk ke Pantai di Gunungkidul mulai dari Pantai Baron sampai Pantai Seruni.)

5. Pantai Sepanjang

Pantai Sepanjang dulu sempat dikenal sebagai “Pantai Kuta” punya Yogyakarta.

Disebut seperti itu karena katanya kondisi pantai ini mirip dengan pantai kuta pada era tahun 70-an.

Masih sepi, alami dan tak banyak manusia berkunjung kesini.

Namun rasanya sebutan itu sudah tidak relevan lagi.

Mengingat pantai ini semakin ramai dikunjungi.

Kalau disebut mirip pantai kuta ya masih, tapi pantai di Gunungkidul ini lebih mirip Pantai Kuta yang sekarang.

Makin ramai dan makin banyak orang berkunjung ke Pantai Sepanjang.

Terlebih lagi ketika musim liburan seperti ketika saya berkunjung kemarin.

Saya lihat ada banyak bus besar terparkir dengan rapi di parkiran Pantai Sepanjang.

 

 

Tarif Parkir : IDR 3000 ( Sepeda Motor )

Tiket Masuk : IDR 10.000 ( Asuransi IDR 500, dan IDR 8.500 untuk tiket masuk ke Pantai di Gunungkidul mulai dari Pantai Baron sampai Pantai Seruni.)

6. Pantai Kukup

Pantai Kukup ini adalah salah satu pantai terkenal di Gunungkidul.

Ketika musim liburan, pantai ini bisa sangat ramai dikunjungi oleh wisatawan.

Seperti ketika saya berkunjung kesini kemarin. Pantai ini memang menarik, meski garis pantainya tidak terlalu panjang.

Tidak cuma memiliki pemandangan untuk dinikmati, disini pengunjung juga bisa mencoba berbagai jenis kuliner seafood.

Yang menarik perhatian saya ketika berkunjung ke Pantai Kukup adalah beberapa menu gorengan seafood yang ada disana.

Misalnya Udang goreng dan rumput laut goreng yang bisa ditemukan dengan mudah pada jalur masuk menuju ke Pantai Kukup.

Harganya juga tidak terlalu mahal kok. Jadi kalau ke pantai ini jangan lupa buat mencoba kulinernya.

 

 

Tarif Parkir : IDR 3000 ( Sepeda Motor )

Tiket Masuk : IDR 10.000 ( Asuransi IDR 500, dan IDR 8.500 untuk tiket masuk ke Pantai di Gunungkidul mulai dari Pantai Baron sampai Pantai Seruni.)

7. Pantai Baron

Pantai Baron ini adalah salah satu pantai unik di Gunungkidul Jogja.

Itu karena pantai ini juga merupakan sebuah muara sungai.

Kondisi seperti ini tak banyak bisa ditemukan di daerah Gunungkidul.

Pantai di Gunungkidul ini juga diberi nama dari seorang bangsawan Belanda yang bernama Baron Skeber.

Ini juga merupakan pantai populer di Gunungkidul.

Saya menemui bus berbagai macam ukuran di tempat parkir pantai ini ketika berkunjung.

Tampaknya ini memang merupakant tujuan wisata Gunungkidul favorit.

Tentu saja, selain pemandangan pantai ini cantik, pengunjung bisa mencicipi kuliner seafood lezat.

Pantai ini juga merupakan salah satu pantai nelayan yang ada di kawasan Gunungkidul Jogja.

Jadi jangan kaget kalau ketika berkunjung kesini nanti kamu bakal ketemu sama nelayan juga perahunya yang terparkir rapi di pinggiran pantai.

Dari atas, Pantai Baron akan terlihat lebih cantik.

Di dekat pantai ini juga terdapat sebuah mercusuar yang bisa kamu kunjungi.

 

 

 

Tarif Parkir : IDR 3000 ( Sepeda Motor )

Tiket Masuk : IDR 10.000 ( Asuransi IDR 500, dan IDR 8.500 untuk tiket masuk ke Pantai di Gunungkidul mulai dari Pantai Baron sampai Pantai Seruni.)

8. Pantai Buron

Banyak orang mengira Pantai Buron adalah Pantai Baron.

Padahal nyatanya, ini adalah pantai yang berbeda.

Lokasinya persis bersebelahan dengan Pantai Gesing.

Tak ada pasir pantai sehalus tepung disini, karena Pantai Buron adalah pantai karang yang ada di Gunungkidul.

Ombaknya juga besar, jadi kamu nggak bisa berenang disini ya.

Yang bisa dilakukan di Pantai Buron adalah bersantai di gazebo yang ada di dekat pantai, berfoto dengan latar belakang ombak dan karang, atau menikmati kuliner lezat khas pantai Buron.

Bebas sih kamu mau ngapain aja disini.

Yang jelas, ini adalah pantai Gunungkidul yang bisa kamu kunjungi ketika liburan tiba.

 

 

Tarif Parkir : IDR 3000 ( Sepeda Motor )

Tiket Masuk : IDR 10.000 ( Asuransi IDR 500, dan IDR 8.500 untuk tiket masuk mulai dari Pantai Baron sampai Pantai Seruni.)

9. Pantai Gesing

Dulu Pantai Gesing mungkin adalah pantai di tersembunyi di Gunungkidul, namun sekarang akses menuju ke pantai ini sudah bagus.

Jalanan aspal mulus tersedia hingga ke dekat bibir pantai.

Bisa dibilang juga, rute ke Pantai Gesing ini adalah rute yang asik untuk para penyuka touring seperti saya.

Bukan hanya itu saja, Pantai Gesing juga merupakan pantai nelayan yang asik buat dikunjungi.

Dan karena ini pantai nelayan, itu berarti ada banyak seafood segar untuk dicoba disini.

Sebenarnya kalau ombak sedang bagus, bakalan bisa melihat para nelayan melaut dari Pantai Gesing.

Namun ketika saya berkunjung kesini, ombak lagi besar.

Jadinya saya nggak bisa melihat aktifitas nelayan yang sedang melaut.

 

 

Tarif Parkir : IDR 3000 ( Sepeda Motor )

Tiket Masuk : IDR 5.000 ( Asuransi IDR 500, dan IDR 4.500 untuk tiket masuk ke Pantai Gesing, Pantai Buron, Pantai Wohkudu dan Pantai Kesirat.)

10. Pantai Kesirat

Pantai Kesirat ini juga dikenal dengan Pantai Tebing Kesirat.

Karena memang disini tak ada pasir putih dengan ombak yang tenang.

Tebing yang berbatasan dengan laut bebas mendominasi Pantai Kesirat.

Karena itu, dari dulu pantai ini lebih terkenal di kalangan para pemancing.

Lokasinya memang sempurna untuk memancing sih.

Selain itu, Pantai Kesirat ini juga cocok untuk digunakan untuk camping.

Pun karena lokasinya cukup terbuka, angin di pantai ini lumayan kencang.

Pastikan menggunakan tenda yang kuat jika ingin camping disini.

Lokasinya tidak berada persis di tepi jalan dan agak jauh dari tempat parkir kendaran.

Dari tempat parkir, saya harus trekking ringan melewati jalan setapak sekitar 15 menit, dengan melewati jalan yang naik turun.

Lumayan bikin capek duluan untuk saya yang akhir-akhir ini jarang olah raga.

Namun, begitu sampai di lokasi pantai, semua akan terbayarkan.

Pemandangan laut bebas lengkap dengan udara segarnya sungguh bikin pikiran makin segar.

 

 

Tarif Parkir : IDR 3000 ( Sepeda Motor )

Tiket Masuk : IDR 5.000 ( Asuransi IDR 500, dan IDR 4.500 untuk tiket masuk ke Pantai Gesing, Pantai Buron, Pantai Wohkudu dan Pantai Kesirat.)

11. Pantai Wohkudu

Buat kamu yang suka dengan kegiatan camping atau buat kamu yang ingin mengunjungi pantai di Gunungkidul yang tersembunyi, kamu bisa mampir ke Pantai Wohkudu ini.

Lokasinya terjepit diantara dua bukit,

7 Pilihan Transportasi Umum untuk Jelajahi George Town Penang

Kali ini travel blog Indonesia catperku.com akan berbagi informasi mengenai tentang transportasi umum di Penang, sebuah pulau yang indah di Malaysia.

Ketika kamu mengunjungi tempat baru seperti Penang, terkadang mengandalkan transportasi umum atau taksi bisa menjadi cara yang efisien dan nyaman untuk menjelajahi daerah tersebut.

Di Penang, kamu memiliki beberapa pilihan transportasi yang dapat digunakan untuk mengelilingi pulau ini dengan mudah.

Sebelum kita membahas lebih lanjut tentang transportasi, mari kenali sedikit lebih dekat tentang Penang.

Penang terletak hanya 1 jam perjalanan pesawat dari Kuala Lumpur.

Secara geografis, negara bagian ini terdiri dari Pulau Penang dan Seberang Perai di Semenanjung Malaysia.

Keduanya terhubung oleh dua jembatan dan layanan ferry yang ramai digunakan oleh wisatawan dan penduduk setiap harinya.

George Town, ibu kota Penang, merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO karena arsitekturnya yang unik dan bersejarah.

Penang juga terkenal sebagai ibu kota kuliner Malaysia dengan hidangan seperti asam laksa, char kway teow, dan nasi kandar yang lezat.

Sekarang mari kita bahas lebih lanjut mengenai pilihan transportasi umum yang paling cocok untuk kamu gunakan selama liburan ke Penang.

1. Taksi: Kenyamanan yang Fleksibel

Taksi adalah salah satu opsi transportasi yang paling nyaman di Penang.

Kamu dapat dengan mudah menemukan taksi di sekitar pulau, terutama di daerah-daerah wisata.

Sebelum naik taksi, pastikan kamu menyetujui harga sewanya dengan sopir taksi.

Kamu bisa mulai dengan bertanya berapa tarifnya untuk mencapai tujuan.

Jika merasa tarif yang ditawarkan terlalu tinggi, jangan ragu untuk menawar.

Ini adalah praktik umum di sini.

Sebagai panduan, tarif rata-rata taksi dari George Town menuju Bandara Internasional Penang adalah sekitar 45 ringgit Malaysia atau sekitar Rp 147.000.

Sementara untuk menuju Bukit Bendera atau Kek Lok Si, tarif rata-ratanya sekitar 30 ringgit Malaysia atau sekitar Rp 98.000.

Tarif ini mungkin dapat berubah tergantung pada waktu dan negosiasi dengan sopir taksi.

[ Baca Juga: Tips, Biaya Dan Contoh Itinerary Liburan Ke Malaysia Yang Hemat! ]

2. Bus: Ekonomis dan Luas

Bus adalah salah satu pilihan transportasi umum yang ekonomis dan luas di Penang.

Rapid Penang menyediakan layanan bus yang mencakup area yang luas di pulau dan daratan utama.

Selain itu, ada juga bus Central Area Transit (CAT) yang merupakan layanan bus gratis di area George Town.

Untuk menggunakan bus di Penang, kamu perlu memberi tahu sopir atau konduktor tujuanmu dan membayar tarif yang sesuai.

Pastikan kamu memiliki uang tunai dengan nominal yang pas karena bus-bus di sini tidak memberikan uang kembalian demi alasan keamanan.

Jadi, jika kamu mencari cara ekonomis untuk menjelajahi Penang, naik bus adalah pilihan yang baik.

Rute dan Atraksi Terdekat

Kamu dapat menggunakan bus RapidPenang yang dioperasikan oleh Prasarana Malaysia untuk menjelajahi Pulau Penang dengan nyaman.

Terminal utama bus ini terletak di Komtar Bus Terminal dan Weld Quay (Pengkalan Weld).

Dari sini, bus akan membawamu ke berbagai penjuru pulau, termasuk Bukit Bendera atau Penang Hill (rute 204).

Selain itu, kamu juga dapat naik bus rute 102 yang berangkat dari Bandara Penang untuk mengunjungi Pantai Batu Ferringhi, yang terkenal dengan pantai pasir putih dan olahraga airnya.

Rapidpenang Pilihan Transportasi Umum untuk Jelajahi George Town Penang

Img: @myrapidpg

Tarif

Jika kamu ingin menjaga anggaran perjalanan tetap terkendali, RapidPenang adalah pilihan yang tepat.

Tarifnya sangat terjangkau, dimulai dari RM1.4 untuk 7 km pertama.

Semakin jauh jarak yang kamu tempuh, semakin tinggi tarifnya, dengan batas maksimal RM4 untuk perjalanan 28.1 km ke atas.

Cara Pembayaran

Saat naik RapidPenang, cukup beri tahu sopir bus tujuanmu, dan mereka akan memberi tahu ongkos yang harus kamu bayar.

Pastikan kamu menyiapkan uang pas karena sopir bus tidak menyediakan kembalian.

Jam Operasional

Setiap rute RapidPenang memiliki jam operasional yang berbeda, tetapi bus biasanya mulai beroperasi sekitar pukul 05:20.

Kamu dapat mengunduh aplikasi MyRapid PULSE untuk mendapatkan jadwal bus terbaru.

3. Transportasi Umum Di Penang Online: Kemudahan dalam Genggaman

Seperti banyak tempat di dunia, Penang juga memiliki layanan transportasi online seperti Grab dan AirAsia Ride.

Yang perlu kamu lakukan hanyalah mengunduh aplikasi transportasi online yang tersedia di Penang, dan kamu siap untuk pergi.

Pembayaran untuk layanan transportasi online dapat dilakukan dengan uang tunai atau kartu kredit, memberi kamu fleksibilitas dalam metode pembayaran.

Transportasi online ini sangat nyaman jika kamu ingin memesan transportasi dengan cepat tanpa harus mencari taksi di jalan.

[ Baca Juga: Mengunjungi Haikou Movie Town: Serasa Di Tahun 1942! ]

4. Becak ( Trishaw ): Pengalaman Tradisional

Untuk pengalaman yang lebih tradisional, kamu dapat mencoba naik becak di Penang.

Ya, kamu bisa naik becak di kota ini seperti halnya ketika kamu berkunjung ke Jogja!

Ini adalah pilihan terbaik jika kamu ingin menjelajahi daerah George Town sambil menikmati pemandangan sekitar.

Namun, sebelum naik becak, pastikan kamu telah menyetujui tarif dengan sopir becak.

Tarif becak di Penang biasanya sekitar 50 ringgit Malaysia per jam untuk dua orang.

Tarif ini dapat berbeda tergantung pada jarak yang kamu tempuh.

Becak adalah salah satu cara yang unik dan menyenangkan untuk menjelajahi Penang.

Kelebihan

Trishaw, atau becak kayuh, bukan hanya moda transportasi, tetapi juga daya tarik wisata tersendiri di Penang.

Ini adalah cara yang unik untuk menjelajahi kota dengan gaya tradisional.

Wisatawan sering menyewa trishaw per jam untuk berkeliling kota tua George Town dan mengunjungi tempat-tempat menarik untuk berfoto atau berbelanja.

Beberapa pengemudi trishaw juga berperan sebagai pemandu wisata yang akan membuat pengalamanmu semakin kaya.

Tarif

Tarif naik trishaw di Penang berkisar antara RM40 hingga RM50 per jam.

Jika pengemudi trishaw menetapkan harga terlalu tinggi, kamu dapat mencoba menawarnya hingga kedua belah pihak mencapai kesepakatan.

Jangan ragu untuk memberikan tip sebagai tanda penghargaan kepada pengemudi trishaw.

Sewa sepeda bike rental di Penang

5. Sepeda Umum: Ramah Lingkungan dan Sehat

Jika kamu ingin menjelajahi Penang dengan gaya yang lebih aktif dan ramah lingkungan, kamu dapat menggunakan layanan transportasi berupa sepeda umum yang tersedia di pulau Penang ini.

Terdapat sekitar 29 pangkalan sepeda yang tersebar di lokasi strategis di Penang.

Caranya sangat mudah. Kamu hanya perlu mengunduh aplikasi Link Bike, lalu memindai kode QR untuk mengambil sepeda dari pangkalan.

Setelah selesai menggunakannya, kamu dapat mengembalikan sepeda ke salah satu dari 25 pangkalan yang tersedia.

Ini adalah pilihan yang baik jika kamu ingin menjelajahi daerah dengan santai sambil menjaga kebugaran fisik.

Kelebihan

Mengendarai sepeda bukan hanya ramah lingkungan, tetapi juga cara yang menyenangkan untuk menjelajahi Penang.

Pulau ini memiliki jalur sepeda sepanjang 39.3 km yang membentang dari Straits Quay di ujung utara hingga Bandara Penang di selatan.

Selain itu, ada sistem bike sharing Link Bike yang memungkinkan kamu menyewa sepeda dari 29 stasiun yang tersebar di seluruh pulau.

Cara Menyewa Sepeda

Untuk menyewa sepeda di Penang, pertama-tama unduh aplikasi LinkBike.

Pilih paket yang sesuai dengan kebutuhanmu, seperti 1 Day Pass, 2 Day Pass, atau 3 Day Pass, lalu lakukan pembayaran.

Setelah itu, kamu hanya perlu memindai kode QR di stasiun untuk mengambil sepeda dan mengembalikannya di stasiun mana pun setelah selesai digunakan.

Stasiun Link Bike dapat ditemukan di tempat-tempat seperti Armenian Street dan Penang Botanic Gardens.

Tarif

Link Bike gratis untuk digunakan selama 30 menit pertama. Setelah itu, kamu akan dikenakan biaya RM1 per jam.

Selain biaya penggunaan, kamu perlu membeli pass untuk mengakses layanan Link Bike.

Pass dapat dibeli mulai dari RM3 untuk akses selama 24 jam.

Jika kamu berencana tinggal beberapa hari di Penang, kamu bisa lebih hemat dengan 2 Day Pass (RM4) atau 3 Day Pass (RM5).

[ Baca Juga: 5 Alasan Menginap Di Tune Hotels Ketika Traveling Ke Malaysia ]

6. Sewa Mobil: Kebebasan dan Kenyamanan

Jika kamu ingin sebuah fleksibilitas, sewa mobil untuk keliling Penang adalah salah satu pilihan yang tepat.

Kelebihan

Mobil dapat menjadi pilihan terbaik jika kamu memiliki tujuan wisata atau penginapan yang sulit dijangkau dengan transportasi publik.

Dengan menyewa mobil, kamu memiliki fleksibilitas untuk pergi ke mana saja dan kapan saja tanpa terikat dengan jadwal transportasi umum.

Di iklim tropis Pulau Penang, AC di dalam mobil juga akan menjadi teman yang nyaman selama perjalanan.

Tips

Beberapa tempat rental mobil mungkin hanya meminta SIM A yang berlaku, tetapi ada yang mungkin mengharuskan kamu memiliki SIM internasional.

Dengan menyewa mobil, kamu dapat menjelajahi Pulau Penang dengan lebih leluasa.

Sewa Mobil Di Penang Untuk Kebebasan dan Kenyamanan Jelajah Penang!

7. Kapal Ferry: Menyeberang dengan Cepat

Penang terbagi menjadi dua wilayah oleh Selat Pulau Pinang, dan untuk menyeberangnya, kamu memiliki beberapa pilihan, salah satunya adalah kapal ferry.

Kapal ferry jenis katamaran ini dapat membawa penumpang ke seberang pulau dengan cepat.

Kelebihan

Kedua terminal di sisi pulau dan daratan juga memiliki akses mudah ke transportasi umum, sehingga kamu tidak perlu khawatir menggunakan ferry di Penang.

Rute

Ferry penumpang di Penang melayani rute dari Swettenham Pier Cruise Terminal (SPCT) di George Town ke Pangkalan Sultan Abdul Halim (PSAH) di Butterworth, dan sebaliknya.

Perlu diingat bahwa kapal ini hanya mengangkut pejalan kaki.

Pengendara sepeda dan sepeda motor dapat menggunakan ferry lain yang berangkat dari Pangkalan Raja Tun Uda (PRTU) di George Town menuju PSAH di sisi daratan.

Tarif

Harga tiket kapal ferry dari Butterworth ke George Town adalah RM1.2 untuk dewasa dan RM0.6 untuk anak-anak berusia 5 hingga 12 tahun.

Sementara itu, pengguna kendaraan beroda dua yang naik ferry dari Butterworth akan dikenakan tarif RM1.4 (sepeda) dan RM2 (motor).

Baik pejalan kaki maupun pengendara beroda dua tidak perlu membayar tiket lagi untuk menyeberang dari George Town ke Butterworth.

Jadwal dan Jam Operasional

Ferry penumpang dari Butterworth beroperasi dari pukul 06:30 hingga 20:30 (hari kerja) dan dari pukul 07:00 hingga 20:30 (akhir pekan dan hari libur nasional), dengan perjalanan sekitar 10 menit.

Kamu dapat memeriksa jadwal ferry Penang terbaru di laman resmi Penang Port.

Penutup: Pilihlah yang Sesuai dengan Preferensi

Saat mengunjungi Penang, kamu memiliki banyak pilihan transportasi yang sesuai dengan preferensi dan kebutuhan.

Jika kamu ingin kenyamanan dan fleksibilitas, taksi atau transportasi online mungkin menjadi pilihan terbaik.

Namun, jika kamu ingin pengalaman yang lebih ekonomis dan petualangan yang lebih aktif, bus, becak, atau sepeda umum bisa menjadi opsi yang menarik.

Ingatlah untuk selalu mempersiapkan uang tunai dengan nominal yang pas jika kamu memilih naik bus, taksi, atau becak.

Dan yang paling penting, nikmatilah perjalananmu di Pulau Penang yang mempesona ini!

Tips Liburan Ke Sydney Untuk Pemula Di 2024!

“Mau liburan ke Sydney nih, Bagaimana Akses/Transportasi di Sydney?”

“Menginap di mana nanti ketika di Sydney?”

Atau….

“Bagimana ya biar traveling ke Sydney bisa hemat dan murah?”

Baca Dulu Tips Ini, Sebelum Kamu Pergi Liburan Ke Sydney!

Biasanya pertanyaan-pertanyaan itu muncul untuk yang pertama kali datang untuk liburan ke Sydney.

Saya pun juga begitu, ketika Work And Holiday visa saya disetujui tahun lalu, dikepala saya muncul banyak pertanyaan yang harus saya cari tahu jawabannya.

Tentunya, saya langsung cari jawabannya dengan bantuan google seperti biasa.

Soalnya yang saya tahu, pantai-pantai bersih dan cantik yang bertebaran di Sydney lah yang membuat saya memutuskan untuk menghabiskan waktu di Sydney selama musim panas di Australia.

Iya, lokasinya yang berada di ujung timur benua Australia, membuat Sydney mempunyai banyak pantai yang fotogenik dan juga menyenangkan untuk di kunjungi berkali kali.

Tips Liburan Ke Sydney Untuk Pemula!
Tips Liburan Ke Sydney Untuk Pemula!

Sekarang, saya sudah hampir setahun berada di Sydney.

Jadi ceritanya bisa dibilang sudah bukan pemula lagi nih.

Karena itu saya mau coba berbagi pengalaman saya untuk kalian yang ingin liburan ke Sydney.

Entah kalian mau ke Sydney dengan jangka waktu yang singkat, atau dalam waktu lama seperti saya dengan Work And Holiday Visa.

Baca ya, tips liburan ke Sydney untuk pemula ini! Biar gampang, saya bagi menjadi dua bagian.

Tips liburan ke Sydney sebelum berangkat, dan setelah sampai di Sydney nanti.

Sebelum Berangkat Liburan Ke Sydney

Persiapkan beberapa hal ini ya!

1. Rencanakan Liburanmu Dengan Matang

Entah mau liburan ke Sydney sebentar atau lama, pastikan rencakan dengan matang.

Minimal buat cek list, persiapan apa saja sebelum keberangkatan seperti persiapan apply visa turis Australia.

Riset Objek Wisata yang ingin dikunjungi selama di Sydney, hingga berburu tiket promo ke Australia.

Kalau kalian nggak punya waktu buat merencanakan sendiri liburan ke Sydney, cara paling gampang sih pake travel agent.

Yah, meski mungkin kalian perlu menambah sedikit budget. Tapi kalau pake travel agent, biasanya kenyamanan lebih terjamin.

Karena nggak perlu bingung mikirin ini itu.

Yang saya tahu sih, salah satunya H.I.S. yang merupakan salah satu travel agent perjalanan penyedia paket tour ke Australia.

Harganya lumayan kompetitif jika dibanding dengan travel agent yang lain.

Dan kalau nggak salah H.I.S. juga punya beberapa tur opsional untuk menjelajah Sydney dengan lebih hemat namun tetap nyaman.

[ Baca Juga: Pantai Di Sydney Ini Saya Rekomendasikan Untuk Dikunjungi ]

2. Berburu Tiket Promo Pesawat Ke Sydney Jauh-Jauh Hari

Urusan berburu tiket promo, saya selalu mempersiapkan jauh-jauh hari.

Bahkan seringnya saya sudah mulai berburu tiket promo hingga sembilan bulan sebelum keberangkatan.

Saya rajin menggunakan beberapa aplikasi pencari tiket pesawat, hingga rajin membuka tiap website maskapai demi tiket pesawat yang murah.

Hasilnya, kemarin saya mendapatkan tiket pesawat dari Denpasar ke Sydney hanya dengan harga IDR 1,5 juta saja.

Kalau normalnya, tiket ekonomi dari Indonesia ke Autralia itu berada di harga 4 juta – 6 jutaan.

Jadi pastiin rajin liat harga di Internet. Karena harga tiket pesawat promo bisa muncul kapan saja.

Biasanya tahun baru jatuh ketika awal musim panas, moment yang pas untuk berlibur ke Sydney untuk menikmati indahnya kembang api tahun baru!
Biasanya tahun baru jatuh ketika awal musim panas, moment yang pas untuk berlibur ke Sydney untuk menikmati indahnya kembang api tahun baru!

3. Siapkan Dokumen Untuk Apply Visa Turis Ke Australia

Setiap pemegang passport indonesia wajib apply visa terlebih dahulu untuk masuk ke Australia.

Kalau nggak mau repot, kalian bisa Apply visa turis australia lewat travel agent.

Pun begitu, sebenarnya sih kalau mau baca detail, apply visa Australia sendiri itu nggak susah-susah amat.

Ya, cuma perlu korban waktu buat urus sendiri sih.

Kalau mau apply visa turis Australia sendiri, bisa baca di website resmi kedutaan Australia disini.

4. Jangan Sampai Salah Pilih Musim Ketika Berkunjung Ke Sydney

Musim! Ini perlu banget diperhatikan ketika kalian liburan ke negara yang memiliki 4 musim.

Mengingat Australia, terutama Sydney punya 4 musim yang berbeda.

Yaitu musim panas, musim gugur, musim dingin, dan musim semi.

Sydney sendiri cukup menyenangkan untuk dikunjungi pada tiga musim, musom panas, gugur dan semi.

Saya nggak merekomendasikan datang ke Sydney pada Musim dingin, kecuali kalian emang sengaja ingin melihat Vivid Sydney.

Kalau kata salah seorang kawan, “Winter in sydney will be very cold and wet”. Saya mengamini dan pernah mengalaminya.

Musim Panas di Sydney adalah waktu terbaik untuk menikmati kota metropolitan Australia ini.

Liburan ke Sydney menjelang pergantian tahun merupakan awal dari musim panas sangat saya rekomendasikan.

Sudah tahu kan kalau pesta malam pergantian tahun di Sydney itu cantik luar biasa.

Terutama sih pertunjukan kembang api di Sydney Opera House dan Harbour Bridge.

[ Baca Juga: Kunjungi Wisata Gratis Di Sydney Dan Sekitarnya Biar Liburan Kesini Tetap Asik! ]

Sesampainya Di Sydney

Main kemana saja?

1. Kunjungi Tempat Wisata Yang Gratis

Menikmati senja tiba dengan latar Harbour Bridge bisa menjadi aktifitas pilihan ketika liburan ke Sydney
Menikmati senja tiba dengan latar Harbour Bridge bisa menjadi aktifitas pilihan ketika liburan ke Sydney

Bisa jadi liburan ke Sydney dengan tour adalah opsi yang ekonomis dan efisien.

Mengingat Sydney adalah salah satu kota dengan biaya hidup yang mahal di Australia.

Pun begitu, Sydney juga punya banyak tempat wisata gratis yang sudah pernah saya tuliskan disini.

Jadi, jika ingin berlibur ke Sydney yang mahal namun tetap hemat dan stay on budget, pastikan banyak mengunjungi tempat wisata gratis.

Atau, jika takut overbudget, menggunakan tour untuk keliling Sydney adalah salah satu pilihan yang bijak.

2. Memilih Moda Transportasi Yang Tepat Untuk Keliling Sydney

Sydney ini kota modern, dengan moda transportasinya yang lengkap.

Ada bus, kereta hingga light rail yang siap mengantarkan ke setiap penjuru Sydney dan sekitarnya.

Kalau masih kurang, kalian bisa berjalan kaki, terutama untuk menjelajah sekitar Sydney Central Business District.

O iya, untuk mempermudah memilih juga mengetahui jadwal transportasi di Sydney, saya biasa menggunakan applikasi TripView Lite yang tersedia di IOS dan Android.

Selain dengan google maps. Aplikasi tersebut sangat memudahkan saya untuk berkeliling sydney tanpa takut nyasar.

Light Rail salah satu moda transportasi yang bisa digunakan untuk keliling Sydney
Light Rail salah satu moda transportasi yang bisa digunakan untuk keliling Sydney

3. Cobalah Berkeliling Sydney CBD Dengan Berjalan Kaki

Meskipun area Sydney itu cukup luas, tetapi untuk area Sydney CBD itu bisa dibilang nggak terlalu besar.

Percaya atau enggak, bahkan, Jakarta jauh lebih besar dari Sydney loh!

Kalau lagi pengen refreshing sambil olah raga, saya biasa jalan kaki dari Circular Quay hingga Darling Harbour.

Atau sekedar jalan-jalan keliling Sydney CBD yang nggak terlalu besar itu juga seru sih!

4. Menginap Di Hostel, Shared House Atau Shared Apartement

Ada beberapa pilihan untuk akomodasi selama liburan di Sydney.

Yang paling umum adalah menginap di hostel yang dengan mudah ditemukan di Sydney CBD.

Namun, untuk yang ingin sedikit privasi dengan harga yang nggak terlalu mahal, akomodasi berupa Shared House atau Shared Apartemen bisa menjadi pilihan.

Shared House atau Shared Apartemen ini adalah hal yang umum di Australia, dimana dalam satu rumah atau apartemen disewakan satu kamar dengan harga sewa yang jauh lebih murah dari kamar hotel.

Biasanya harga sewa untuk satu kamar sendiri mulai dari AUD 200-350 per minggu.

Saya biasa mencari informasi tentang jenis akomodasi ini di gumtree.com.au atau flatmates.com.au.

[ Baca Juga: 7 Hal Yang Bikin Saya Kangen Dengan Sydney! ]

5. Kadang Keliling Sydney Dengan Paket Tour Bisa Lebih Efisien

Pantai yang bersih dan indah adalah salah satu daya tarik wisata di Sydney, dan kalian bisa menikmatinya tanpa perlu capek!
Pantai yang bersih dan indah adalah salah satu daya tarik wisata di Sydney, dan kalian bisa menikmatinya tanpa perlu capek!

Seperti yang sudah saya sebutkan sebelumnya, untuk yang punya banyak waktu bisa merencanakan liburannya sendiri dengan perlahan.

Nah, kalau ternyata nggak punya banyak waktu merencanakan liburan ke Sydney gimana?

Sudah pasti, menggunakan tour adalah pilihan yang bijak. Kalau kata pepatah, time is money, jadi harus bijak memanfaatkannya.

Jadi kalau kalian mengginakan travel agent seperti H.I.S. kalian nggak perlu ribet, kecuali tinggal berangkat liburan saja.

Nggak perlu harus memikirkan masalah tiket pesawat, hotel, biaya transportasi selama di sana, visa, juga beberapa hal lainnya.

Fokus pada bersenang-senang saja selama liburan di Sydney! Iya nggak?

[ Baca Juga: Persiapan Berangkat Ke Australia Dengan Working Holiday Visa ]

6. Selalu Bawa Botol Minuman Sendiri

Entah menggunakan tour, atau jalan sendiri tips yang satu ini wajib banget di ingat!

Bawa botol minuman sendiri untuk bisa diisi dari water fountain atau tap water yang ada di beberapa taman umum di Sydney.

Tap water di Sydney ini bisa diminum langsung dengan aman kok.

Biasanya akan ada informasi yang menjelaskan kalau air keran bisa diminum atau tidak.

Cara ini lumayan bisa bikin berhemat, soalnya harga air mineral dan softdrink di sydney per botolnya itu mulai dari AUD 2-4.

Anggap saja sehari minum hingga 3 botol, berarti dalam sehari bisa berhemat sampai AUD 12 kan?

7. Sempatkan Mencoba Berbagai Macam Kuliner Internasional Di Sydney

Nggak seperti di Indonesia, Australia mungkin nggak punya banyak makanan khas.

Daging kanguru atau daging sapi Australia mungkin adalah beberapa makanan khas Australia yang bisa di coba.

Namun, karena ada banyak sekali imigran yang datang dan menetap di Sydney, saya jadi bisa mencoba berbagai macam makanan khas dari berbagai penjuru dunia.

Masakan Thailand, Nepal, Turki, Spanyol dan dari berbagai negara lain di seluruh dunia bisa ditemukan dengan mudah di Sydney.

Gak perlu lagi keliling dunia kalau ingin mencoba berbagai masakah khas tiap negara.

Cukup berburu kuliner saja di Sydney, sudah cukup!

Kalau kalian tega, bisa coba makan daging kanguru yang imut ini! Saya? Belom berani sampai sekarang, enggak tega euy~
Kalau kalian tega, bisa coba makan daging kanguru yang imut ini! Saya? Belom berani sampai sekarang, enggak tega euy~

***

Gimana? Sudah pengen liburan ke Sydney belum?

Apalagi musim panas di Australia itu lumayan keceh!

O iya, kalau kalian pengen liburan kesana, tapi nggak punya waktu buat ngurus sendiri ini-itunya, kalian bisa pake travel agent deh!

Tinggal pilih saja agen perjalanan penyedia tour ke Australia yang rekomended di Indonesia.

Mereka punya harga tour yang lumayan kompetitif.

Mereka gak hanya menyediakan paket group tour dengan destinasi menarik di Australia loh, tetapi untuk kalian yang tetap ingin menghemat budget liburan, bisa memilih berbagai Optional Tour yang mereka sediakan.

Jadi entah musim semi, musim panas, musim gugur hingga musim dingin, selalu ada banyak yang bisa dinikmati selama liburan di Sydney!

Yuk, segera kemas tas dan segera belibur!

Panduan Wisata Gunung Papandayan, Untuk Pendaki Pemula!

Ini adalah panduan wisata ke Gunung Papandayan terbaru 2023 untuk pendaki pemula! Seperti apa? Simak dengan baik sampai selesai di travel blog wisata Indonesia catperku.com ini ya!

Weekend atau akhir minggu adalah hari yang selalu ditunggu para weekend getaway lover seperti saya.

Weekend bisa dibilang adalah hari yang sakral untuk para tawanan kapitalis kantoran, terutama yang tinggal di ibu kota.

Apalagi Jakarta adalah kota yang kering dengan destinasi alam yang bisa bikin pikiran seger.

Untungnya disekitar jakarta ada banyak sekali destinasi alam yang bisa dikunjungi tanpa memerlukan cuti yang menurut saya harganya lebih mahal dari emas itu.

Dan, Gunung Papandayan yang berada di daerah Garut adalah destinasi weekend getaway yang saya pilih kali ini.

*sebenernya udah ngebet banget pengen dikunjungi dari lama sih*

Cerita Mendaki Gunung Papandayan Di Akhir Pekan

Bersama teman baru di Gunung Papandayan
Bersama teman baru di Gunung Papandayan

Gunung Papandayan yang jaraknya kurang lebih sekitar 240 km dari jakarta ini, bisa ditempuh dalam waktu 5-6 jam.

Rute untuk mencapainya pun juga ada banyak pilihan, mulai dari bus sampai kereta juga ada.

Namun berdasarkan perhitungan saya, Jika dari jakarta, naik bus adalah cara yang paling efisien untuk menuju Gunung Papandayan.

Ada dua terminal utama di ibu kota yang bisa bisa digunakan sebagai titik awal keberangkatan menuju Gunung Papandayan, Garut.

Yang pertama adalah Terminal Kampung Rambutan dan yang kedua adalah Terminal Lebak Bulus.

Naik dari manapun jalan yang akan dilewati akan sama yaitu menuju Bandung terlebih dahulu baru ke Garut, lewat jalan tol Cipularang.

Yang membedakan adalah akses menuju kedua terminal tersebut.

Peta jalur Jakarta - Garut melewati jalan tol Cipularang
Peta jalur Jakarta – Garut melewati jalan tol Cipularang

Karena saya kemarin berangkat dari terminal Kampung Rambutan, saya akan sedikit membahas lebih detail rute keberangkatan melalui jalur ini.

Dari Jakarta Pusat, Terminal Kampung Rambutan bisa dicapai dengan bus ac yang lewat jalan Jendral Sudirman (bus ac jurusan Tanah Abang – Kampung Rambutan).

Alternatifnya terminal kampung rambutan juga bisa dicapai dengan Trans-Jakarta meskipun harus beberapa kali transit.

Sampai di Terminal Kampung Rambutan, kemungkinan besar bus akan menurunkan di luar terminal, jadi bisa menunggu diluar terminal atau masuk ke dalam terminal untuk mencari bus dengan tujuan Garut.

Mencarinya pun enggak terlalu ribet, tinggal jalan saja pasti banyak yang nanya “mau kemana mas?” , “ke puncak mas?”, “bandung – banduuung…”, “lamar saya cepet – cepet dong mas” eh, kalau yang terakhir tadi pasti yang bilang pacar saya :p

Kalau yang belum pernah main – main ke terminal, jangan kaget ya,- terminal di Indonesia emang gitu.

Ada banyak banget yang suka kepoin kita kemanapun melangkah.

Entah itu calo tiket, preman, kenek bus sampai mbak – mbak yang mau ngajak kenalan. Yang penting tetap pede aja, fokus sama tujuan awal.

Kata temen yang sudah expert traveling ke Kota Garut, sebenarnya paling enak naik bus dari terminal Lebak Bulus, karena ada bus ekonomi ac Primajasa yang tarifnya pasti.

*enggak kena inflasi seenaknya sama kernet*.

Sedangkan dari terminal Kampung Rambutan sebaiknya tanya – tanya dulu harganya berapa sampai terminal Guntur Garut, baru cincau naik busnya.

Jangan asal naik, yang ternyata disuruh bayar bermilyar – milyar. *miris*

Setelah dapat bus dan duduk manis didalamnya, coba cek apakah persediaan cemilan selama perjalanan masih ada, kalau belum bolehlah berbagi rejeki dengan membeli jajanan yang dijual pedagang kaki lima yang hobi bersliweran keluar masuk bus.

Saran saya buruan beli, karena setelah bus masuk jalan tol, enggak akan ada lagi pedagang yang sliweran keluar masuk.

Tapi kalau cuma berhenti di tol sih sering.

Unik memang, meskipun sudah ada larangan “Dilarang menaikkan dan menurunkan penumpang di jalan tol“, supir bus bakal cuek aja, gak peduli.

Mungkin sudah prinsip mereka kalau peraturan ada untuk dilanggar. Jangan ditiru ya teman – teman 🙂

Pedangang asongan menawarkannya sebagai gehu. Mirip seperti tahu isi, cuma yang ini alotnya minta ampun :|
Pedangang asongan menawarkannya sebagai gehu. Mirip seperti tahu isi, cuma yang ini alotnya minta ampun 😐

Sebisa mungkin berangkat dari Jakarta sebelum dini hari lebih enak lagi kalau sore hari.

Paling enggak sekitar jam 19.00 udah duduk manis kayak artis didalam bus.

Jadi nanti bisa bobok manis di sepanjang perjalan menuju Garut. Kalau saya kemarin cuma bisa bobok manis sampai keluar pintu tol Padalarang saja.

Kenapa? Sudah pasti karena keluar jalan tol jadi banyak pedagang sliweran naik turun bus sambil meneriakkan dagangannya.

Kebetulan juga saya tertarik dengan teriakan pedagang yang meneriakkan “gehu gehu gehu” yang setelah dibeli teman saya ternyata mirip Tahu Sumedang plus tepung yang alotnya minta ampun!

Rada nyeselt sih ==” *tapi paling enggak penasarannya ilang deh* Selanjutnya, jika perjalanan lancar paling enggak akan sampai ke Terminal Guntur sekitar Jam 1 dini hari.

Setelah sampai terminal Garut bisa coba makan dulu, atau jika ingin ke toilet ada satu toilet umum di depan pintu masuk Terminal Guntur, Garut.

Pintu masuk menuju Gunung Papandayan masih lumayan jauh dari Terminal Guntur, perlu naik angkot lagi sekitar 45-1 jam perjalanan tergantung keberuntungan mendapatkan supir angkot yang selow, atau supir angkot ex-driver formula one.

Biasanya harus nunggu sampai 15 orang, atau men-charter angkot jika sudah enggak ada pilihan lagi.

Beruntung saya kemarin ada barengan, selain saya dan kedua orang teman saya, ada 5 orang lagi yang juga datang dari Jakarta.

Dan kami sepakat untuk mencharter si angkot hingga pertigaan ke arah Gunung Papandayan.

Angkot yang mengantarkan dari Terminal Guntur sampai pertigaan menuju Gunung Papandayan
Angkot yang mengantarkan dari Terminal Guntur sampai pertigaan menuju Gunung Papandayan

Tahukah Kamu?

  • Terminal lebak bulus memang lebih dekat, tetapi transportasi yang nyaman dan reliable, cuma untuk saya yang kerja di daerah semanggi, kampung rambutan adalah pilihan, karena ada bus ac yang menuju kampung rambutan. Lagipula tarif bus menuju garut dari jakarta sama saja, yaitu Rp. 42.000 ( Data bulan september tahun 2013 )
  • Asiknya naik bus umum adalah bisa mencoba makanan yang aneh – aneh. Persiapkan saja perut untuk menerimanya, seperti kemarin saya sempat mencoba makanan yang namanya “gehu” *semoga tidak salah denger*
  • Pastikan membawa perbekalan yang cukup, entah makanan dan minuman untuk di bus atau untuk di Gunung Papandayan nantinya. Jangan seperti saya kemarin yang beli minuman di terminal Kampung Rambutan, harga minuman pun jadi dua kali lipat dari harga normal. Kalaupun lupa, mending beli ke pedagang asongan yang harganya masih lebih wajar. Di dekat terminal Guntur, Garut juga ada satu mini market, sayangnya tidak buka 24 jam.
  • Dalam kondisi normal, jarak tempuh Jakarta Garut dengan bus adalah 5-6 Jam.
  • Tarif normal angkot dari Terminal Guntur, Garut sampai pertigaan menuju Gunung Papandayan adalah Rp. 7000 – 8000 rupiah pada siang hari, dan Rp.15000 pada malam hari (dengan catatan ada 15 orang penumpang baru berangkat). Meskipun begitu coba nego saja ketika jumlah orang kurang dari 15 atau tidak mau menungu terlalu lama. Kemarin untuk 8 orang, saya berhasil mendapatkan harga Rp. 20.000 per/orang. (Data bulan september tahun 2013).

Pengalaman Pertama Seorang Pemula Mendaki Gunung Papandayan

Sekitar jam 2 dini hari saya baru sampai ke pertigaan jalan yang menuju Gunung Papandayan. Dan, inilah resiko yang didapat ketika berangkat sore hari dari Jakarta.

Cuma enaknya sampai dini hari, kita bisa mulai naik sekitar jam 5:30, dimana matahari masih di peraduan dan cuaca bisa dibilang masih adem.

Jarak dari pertigaan hingga menuju post awal pendakian masih lumayan jauh.

Di peta saya menunjukkan jarak masih sekitar 9 km lagi, dengan jalan menanjak dan sedikit berkelok – kelok.

Jarak yang masih lumayan jauh dari pertigaan jalan cisurupan menuju pos awal pendakian Gunung Papandayan.
Jarak yang masih lumayan jauh dari pertigaan jalan cisurupan menuju pos awal pendakian Gunung Papandayan.

Awalnya saya memutuskan untuk berjalan kaki saja, anggapan saya dengan jarak tempuh yang hanya 9 km, paling tidak bisa ditempuh dalam waktu kurang lebih 1,5 – 2 jam perjalanan.

Namun hal itu urung saya lakukan, karena pertimbangan ada teman – teman baru yang terbantu jika menyewa mobil bak terbuka sampai pos awal pendakian.

Memang ada dua pilihan untuk menuju pos pendakian, salah satunya adalah jalan kaki, dan yang lainnya adalah menyewa mobil bak terbuka yang langsung mengantarkan hingga pos.

Sebenarnya jalur menuju pos hanyalah jalan beraspal yang rusak, yang menurut saya malah bikin pantat aduhai sakitnya jika menuju pos dengan duduk santai di mobil bak terbuka.

Enaknya, dengan tiba lebih pagi di pos pendakian, nantinya bisa beristirahat terlebih dahulu sambil ngopi – ngopi ria.

Waktu tempuh hingga pos pendakian kira – kira 30 menit, enggak lebih. Kecuali mobil yang kalian tumpangi ban-nya  bocor di tengah jalan :p

Untuk sebuah pos awal pendakian, fasilitas yang ada di pos pendakian awal Gunung Papandayan ini termasuk mewah dan lengkap.

Ada beberapa warung yang siap memanjakan perut, ada juga listrik dari genset yang siap memberi makan gadget peliharaan, sehingga tetap bisa bernarsis ria nantinya ketika mendaki (dengan catatan, harus beli makanan di warung, dan numpang charging gadget).

Di pos pendakian ada juga satu kamar mandi yang bisa digunakan untuk keperluan bersih – bersih diri. Entah untuk cuci muka atau mandi, terserah!

Saya sih enggak mau, mengingat suhu udara saja sudah bisa bikin menggigil, apalagi mandi dengan air sedingin es!

Kalian mau? Saya sih cuci muka aja sudah cukup 😀

Jam 5:30, Mari Mendaki

Untuk yang sudah sering mendaki, rute menuju pos tempat kemping yaitu Pondok Salada masuk ke dalam kategori ringan, sehingga enggak terlalu berat untuk pemula seperti saya.

Pastikan saja membawa alat penerangan yang memadai jika memulai pendakian di pagi buta.

Berdasarkan pengalaman saya kemarin, ber-navigasi malam hari memang lumayan sulit.

Beberapa kali saya harus melihat peta di gadget yang ternyata juga tidak banyak membantu.

Tipsnya, lihatlah dengan seksama sisa – sisa jejak ditanah, hal itu akan lebih membantu.

Trek awal Gunung Papandayan adalah kawah belerang yang masih aktif, jadi akan tercium bau belerang yang lumayan tajam sepanjang jalur awal.

Selanjutnya trek akan melewati sungai kecil, yang penuh dengan batu. Batu tadi bisa digunakan sebagai pijakan jika tidak ingin kaki basah dah kedinginan.

Trek terakhir yang ujungnya adalah Pondok Salada, lumayan menanjak dengan pijakan batu kerikil dan pasir yang licin.

Berhati hatilah disini, karena salah pijakan bisa saja jatuh dan tergelincir.

Tanpa tersesat, saya sampai pondok salada pada pukul 07:00 atau dengan 2,5 jam jalan kaki.

Pondok Salada, Mari Mendirikan Tenda

Saya sampai di Pondok Salada terlalu pagi, mau langsung naik ke puncak pun masih terlalu kepayahan.

Jadinya mendirikan tenda adalah pilihan bagus, dan ketika saya datang sudah ada beberapa tenda yang berdiri di tempat ini.

Entah dari kapan mereka mendirikan tendanya.

Dari pengalaman teman saya yang sudah beberapa kali mendaki gunung, ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika mendirikan tenda, beberapa adalah :

  1. Usahakan cari tempat yang datar, agar mudah untuk mendirikan tenda.
  2. Cari tempat yang terlindung, karena jika ada badai atau angin kencang tenda akan tetap kokoh berdiri. hembusan angin kencang akan tertahan pelindung seperti bebatuan atau pepohonan.
  3. Lebih baik tenda didirikan dibawah pohon, jadi enggak terpapar langsung panas matahari 😀 *adem*

Tenda yang saya bawa adalah tenda dome yang bisa dipasang dalam beberapa puluh menit saja.

Jadinya saya bisa segera sarapan dan kemudian tidur~~ Jujur saja, saya kurang tidur sepanjang perjalanan dari Jakarta menuju Garut.

Lebih baik tidur dulu, dan siangnya baru naik sampai ke Tegal Alun dan berburu foto di “Dead Forest”.

Eh? Apa itu hutan mati?

Foto Pengalaman Mendaki Gunung Papandayan Untuk Pemula

Udara segar adalah obat paling manjur dari asap polusi ibu kota, Jakarta.

Beruntung daerah Jawa Barat yang jaraknya hanya beberapa jam dari Jakarta punya banyak pegunungan.

Beberapa diantaranya seperti Gunung Papandayan lumayan mudah untuk dinaiki oleh seorang pendaki pemula seperti saya.

Nah, sebelum saya bercerita banyak tentang gunung yang berada di Garut ini, mungkin sedikit teaser dulu boleh dong! enjoy!

Di belakang saya adalah kawah belerang yang harus di lewati untuk menuju tempat kemping di Gunung Papandayan. Ini pagi hari jam 5-an lho! brrr....
Di belakang saya adalah kawah belerang yang harus di lewati untuk menuju tempat kemping di Gunung Papandayan. Ini pagi hari jam 5-an lho! brrr….
Mau tau capeknya naik lewat sisi bukit berbatu demi padang edelweis yang cantik?
Mau tau capeknya naik lewat sisi bukit berbatu demi padang edelweis yang cantik?
Padang edelweis yang ini nih maksud saya. weittss... ini belom ada apa - apa nya, ada yang lebih keren dari ini :)
Padang edelweis yang ini nih maksud saya. weittss… ini belom ada apa – apa nya, ada yang lebih keren dari ini 🙂
Senangnya bisa sampe tegal alun! Ada padang edelweisnya juga disini, dan udaranya seger banget!
Senangnya bisa sampe tegal alun! Ada padang edelweisnya juga disini, dan udaranya seger banget!
Bertemu teman - teman pendaki yang lain :) *asek - asek, nambah temen*
Bertemu teman – teman pendaki yang lain 🙂 *asek – asek, nambah temen*
Enggak ketinggalan merasakan sensasi turun lewat tanjakan mamang! *naiknya belom, next time yah*
Enggak ketinggalan merasakan sensasi turun lewat tanjakan mamang! *naiknya belom, next time yah*
Nah, kalau ini dead forest Gunung Papandayan yang kesannya mistis banget *hiiii*
Nah, kalau ini dead forest Gunung Papandayan yang kesannya mistis banget *hiiii*
Sunrise di Gunung Papandayan enggak ketinggalan juga dong yah.
Sunrise di Gunung

Jadwal Kereta KRL Commuterline Jakarta Terbaru Lengkap!Catperku.com ( Travel Blogger Indonesia ) – Apakah kamu mencari informasi rute Jadwal KRL Jakarta Commuterline hari ini? Mungkin tulisan ini akan berguna buat kamu ya. Terutama buat kamu yang tinggal di Jakarta, dan sering mengandalkan KRL Jakarta Commuterline untuk bepergian keliling Jakarta.


Jadwal Kereta KRL Commuterline Jakarta Terbaru Lengkap!

Catperku.com ( Travel Blogger Indonesia ) – Apakah kamu mencari informasi rute Jadwal KRL Jakarta Commuterline hari ini? Mungkin tulisan ini akan berguna buat kamu ya. Terutama buat kamu yang tinggal di Jakarta, dan sering mengandalkan KRL Jakarta Commuterline untuk bepergian keliling Jakarta.…

7 Pantai Langkawi Paling Populer Untuk Dikunjungi Di 2023

Dengan keindahan pantai-pantai yang beragam di Langkawi, kamu akan memiliki banyak pilihan saat merencanakan liburanmu di November 2023.

Setiap pantai memiliki pesonanya sendiri, jadi pastikan untuk menjelajahi beberapa dari mereka agar kamu dapat merasakan keajaiban alam Langkawi yang sejati.

Jangan lupa untuk membawa kamera atau ponsel cerdasmu untuk mengabadikan momen-momen indah selama liburan di Pulau Langkawi ini.

Semoga perjalananmu di Langkawi akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan!

Pantai Kok: Pesona Teluk Indah dan Aktivitas Seru

Pantai Kok: Pesona Teluk Indah dan Aktivitas Seru

Pantai Kok adalah salah satu destinasi yang wajib kamu kunjungi saat berlibur di Langkawi.

Terletak di sebelah barat daya pulau ini, pantai ini menawarkan kombinasi indah antara hamparan pasir putih yang lembut dan pemandangan teluk yang menakjubkan.

Namanya mungkin sudah tidak asing lagi, terutama jika kamu memiliki rencana untuk naik Langkawi Cable Car yang terkenal.

Pantai Kok adalah tempat yang strategis untuk memulai petualanganmu di kawasan tersebut.

Jika kamu mencari akomodasi mewah, Pantai Kok juga memiliki sejumlah resor bergengsi yang siap menyambutmu.

Misalnya seperti The Danna Langkawi dan Berjaya Langkawi Resort yang bisa kamu gunakan sebagai akomodasi.

Beberapa di antaranya menawarkan pemandangan langsung ke laut yang menakjubkan, sehingga kamu dapat menikmati keindahan alam Langkawi setiap saat.

Namun, jika anggaranmu lebih terbatas, jangan khawatir. Pantai Kok memiliki sejumlah restoran dan kafe yang menawarkan hidangan lezat.

Kamu bisa menikmati makanan sambil menyaksikan matahari terbenam yang spektakuler.

Selain itu, pantai ini juga menjadi basis untuk berbagai aktivitas wisata air, seperti jet ski, parasailing, dan banana boat.

Jadi, jika kamu menyukai petualangan, pastikan untuk mencoba salah satu aktivitas seru ini saat berkunjung ke Pantai Kok.

Pantai Tengah: Suasana Pantai yang Tenang

Pantai Tengah: Suasana Pantai yang Tenang

Jika kamu lebih suka suasana pantai yang tenang dan kurang ramai dibandingkan dengan Pantai Cenang, maka Pantai Tengah adalah pilihan yang tepat.

Terletak hanya beberapa langkah dari Pantai Cenang yang terkenal, Pantai Tengah menawarkan ketenangan yang lebih cocok untuk merileksasi diri.

Pantai ini juga memiliki sejumlah fasilitas watersport seperti banana boat dan jet ski, sehingga kamu tetap dapat merasakan sedikit keseruan selama liburanmu.

Ada juga beberapa restoran dan kafe di sekitar pantai, jadi kamu tidak akan kehabisan pilihan kuliner.

Jika kamu mengunjungi Pantai Tengah saat sore hari, jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan panorama matahari terbenam yang cantik yang dapat kamu nikmati dari pantai ini.

Paradise 101: Keindahan di Resort Pribadi

Paradise 101: Keindahan di Resort Pribadi

Langkawi juga memiliki pantai eksklusif yang terletak di area resort pribadi, yaitu Paradise 101.

Pantai ini adalah tempat yang sempurna bagi mereka yang mencari suasana yang lebih tenang dan mendamaikan.

Paradise 101 berlokasi dekat Pelabuhan Telaga, Pantai Kok, dan kamu dapat mencapainya dengan naik perahu dari sekitar Pantai Kok.

Saat berkunjung ke Paradise 101, kamu dapat bersantai di pantai sambil menikmati mocktail yang segar atau bahkan mencoba aktivitas menarik seperti naik jet ski mengelilingi pulau atau mencoba banana boat dan parasailing.

Keistimewaan dari pantai ini adalah atmosfera yang lebih eksklusif dan tenang karena hanya tamu yang menginap di resort yang dapat mengaksesnya.

Jadi, jika kamu ingin merasakan kemewahan dan ketenangan, jangan ragu untuk menjelajahi Paradise 101.

[ Baca Juga: Liburan Ke Malaysia? Kunjungi Kota Terbaik Di Malaysia Untuk Liburan Ini ]

Pantai Cenang: Keberagaman Aktivitas Wisata Di Langkawi

Pantai Cenang: Keberagaman Aktivitas Wisata Di Langkawi

Pantai Cenang adalah salah satu pantai paling terkenal di Langkawi dan merupakan destinasi yang paling populer di pulau ini.

Terletak di barat daya Langkawi, pantai ini menawarkan berbagai aktivitas wisata dan hiburan yang dapat dinikmati oleh semua jenis wisatawan.

Saat kamu mengunjungi Pantai Cenang, kamu akan disambut oleh hamparan pasir putih yang lembut dan air laut yang tenang.

Salah satu hal yang membuat Pantai Cenang begitu menarik adalah deretan kafe, restoran, bar, dan toko yang mengelilingi pantai ini.

Kamu dapat menjelajahi toko-toko untuk mencari oleh-oleh atau berbelanja pakaian santai.

Pantai ini juga dikenal karena berbagai aktivitas watersport yang ditawarkan, seperti kayaking, banana boat, jet ski, dan parasailing.

Jadi, jika kamu mencari petualangan air, Pantai Cenang adalah tempat yang tepat.

Selain itu, beberapa kafe dan restoran di sepanjang pantai ini memiliki area kursi yang menghadap langsung ke laut, sehingga kamu dapat menikmati hidangan sambil melihat matahari terbenam yang spektakuler.

Teluk Yu: Keunikan Pantai Hiu Batu

Teluk Yu: Keunikan Pantai Hiu Batu

Pantai Teluk Yu, yang juga dikenal sebagai Shark Bay Beach, adalah salah satu pantai Langkawi yang memiliki daya tarik unik.

Nama “Shark Bay Beach” berasal dari patung hiu batu yang dapat kamu temukan di sepanjang pesisir pantai.

Pantai ini terkenal karena pasirnya yang berwarna putih keemasan dan formasi bebatuannya yang unik, yang memberikan pesona tersendiri.

Selain keindahan alamnya, Pantai Teluk Yu juga memiliki beberapa restoran dan kafe di pinggir pantai yang menyajikan hidangan lezat.

Ini adalah tempat yang sempurna untuk bersantai sambil menikmati semilir angin dan debur ombak.

Meskipun tidak ada hiu sungguhan di pantai ini, airnya sangat tenang, sehingga kamu dapat berenang dengan aman.

Pantai ini juga memiliki suasana yang agak sepi, terutama jika kamu mengunjunginya di waktu yang tidak ramai oleh wisatawan.

Jadi, jika kamu mencari pengalaman pantai yang lebih tenang dan unik, Pantai Teluk Yu adalah pilihan yang bagus.

Black Sand Beach: Keajaiban Pasir Hitam

Black Sand Beach: Keajaiban Pasir Hitam

Pantai Pasir Hitam, atau yang lebih dikenal sebagai Black Sand Beach, adalah salah satu destinasi unik di Langkawi yang perlu kamu kunjungi.

Seperti namanya, pantai ini memiliki pasir berwarna hitam yang menjadi daya tarik utamanya.

Warna hitam pada pasir ini disebabkan oleh kandungan mineral dalam batuan granit Gunung Raya yang berdekatan dengan pantai.

Meskipun pantai ini tidak memiliki pasir putih seperti pantai-pantai lain di Langkawi, Black Sand Beach memiliki pesona tersendiri.

Kamu bisa berjalan-jalan di sepanjang pinggir pantai sambil mencelupkan kaki dalam air laut yang tenang.

Keunikan pantai ini membuatnya menjadi salah satu tempat yang harus kamu kunjungi selama liburan di Langkawi.

Pantai Tanjung Rhu: Keindahan di Timur Langkawi

Pantai Tanjung Rhu: Keindahan di Timur Langkawi

Jika kamu ingin menjelajahi pantai di bagian timur Langkawi, maka Tanjung Rhu adalah pilihan yang sempurna.

Pantai ini terletak di ujung utara timur pulau dan menawarkan suasana yang lebih tenang dan eksklusif.

Tanjung Rhu memiliki hamparan pantai pasir putih lembut dan air laut biru jernih yang membuatnya sangat menarik bagi para wisatawan yang mencari ketenangan.

Salah satu aktivitas yang populer di Tanjung Rhu adalah berjemur sambil menikmati deburan ombak yang menenangkan.

Kamu juga dapat menjelajahi sekitar Tanjung Rhu dengan naik perahu untuk melihat pemandangan alam yang spektakuler, termasuk sungai dan gua batu kapur yang menakjubkan.

Beberapa resort di sekitar Tanjung Rhu juga menawarkan pengalaman piknik dengan barbeque yang bisa kamu nikmati sambil menikmati keindahan pantai ini.

Tips Memilih Kamera Yang Tepat Untuk Traveling

Saya menulis tentang tips memilih kamera untuk traveling ini sebenarnya karena ada beberapa orang yang bertanya kira-kira seperti ini:

“Mas fotonya pake kamera apa?”

“Kamera yang bagus apa sih mas?”

“Enaknya pake kamera brand X atau brand Y?”

Jadi, Traveling Enaknya Pakai Kamera Apa?

Padahal saya ini itungannya fotografer travel amatir, tapi kok ya ada yang sering nanya-nanya masalah kamera, tips memilih kamera.

Kadang kalau jawab takut salah 🙁 Namun seberapa kali saya tetap membalasnya di pesan pribadi Instagram, twitter atau kadang lewat email.

Tapi ya jawab sesuai pengalaman dan kapabilitas saya. Nah, Daripada yang tahu cuma sedikit, sekarang saya mau mencoba menuliskannya saja di blog deh.

Biar banyak yang share, dan banyak yang tahu gitu :D.

Harus share yang banyak ya di socmed! *nodong nih* 

Namun, sebelum mulai berbagi tips memilih kamera yang tepat untuk traveling, saya mau sediki cerita nih.

Dimulai dari kamera yang pertama kali saya beli dan saya pakai buat traveling , sekaligus saya gunakan untuk membuat konten di travel blog ini.

Kamera pertama saya adalah DLSR jadul Sony A200 yang masih berukuran segede gaban.

Agak ribet kalau dibawa karena ukuranya yang memang besar, namun dengan kamera itu saya bisa membuat banyak konten foto di catperku.com.

Saya pun belinya second, bukan baru. Soalnya memang dulu niatnya masih belajar.

Kira-kira setahun kemudian, kebutuhan saya berubah.

Selain hasil kualitas kamera saya sudah ketinggalan jaman, ukurannya yang terlalu besar suka bikin jiper kalau mau ngeluarin di keramaian.

Saya merasakan itu ketika traveling ke Singapura untuk pertama kali.

Maklum, saya masih masuk ke dalam kategori fotografer travel pemula.

Jadi masih suka malu ngeluarin kamera.

Kamera pertama saya! Dulu sih belinya nggak pake baca tips memilih kamera dulu. Pokoknya beli aja DSLR yang sesuai budget :D
Kamera pertama saya! Dulu sih belinya nggak pake baca tips memilih kamera dulu. Pokoknya beli aja DSLR yang sesuai budget 😀

Makanya, begitu saya tahu keberadaan kamera mirrorles, saya pun menginginkanya.

Pertimbangannya adalah, ukuran kamera mirrorles yang lebih kecil, dengan kualitas yang lebih bagus dengan kamera DSLR yang saya punya waktu itu.

Saya pun akhirnya membeli kamera mirrorless ketika traveling ke Jepang di tahun 2013, dan kameranya masih saya pergunakan hingga sekarang.

Nah, dari pengalaman sampai sekarang ini, saya mau mencoba berbagi beberapa tips memilih kamera untuk yang lagi galau mau beli kamera yang seperti apa.

Terutama untuk kamera yang bakal sering digunakan ketika traveling.

Semoga dengan pengalaman saya ini, sedikit banyak bisa membantu teman-teman yang lagi ingin beli kamera.

[ Baca Juga: Aplikasi Untuk Pesan Tiket Pesawat Murah Terbaik, Beserta Tips ]

Berikut tips memilih kamera yang tepat untuk traveling versi catperku.com yang masih pemula ini~

1. Apa kebutuhan utama kamu? Foto atau Video?

Jaman dulu mungkin yang paling dipertimbangkan adalah kualitas foto saja.

Namun pada era vlogging seperti sekarang ini, kualitas video biasanya juga bakal jadi pertimbangan.

Namun saran saya, sebelum melangkah jauh kepada “Kamera apa yang kualitas video dan fotonya bagus”, sebaiknya menanyakan kepada diri sendiri dulu bakal lebih kepakai untuk mengambil foto atau video.

Kan rugi banget jika sudah beli kamera “puluhan juta”, dengan fitur utama 4K video, tetapi hanya digunakan untuk foto selfie yang diupload ke instagram.

Nggak salah sih kalau emang punya duitnya. Tapi kok rasanya overkill saja ya pake kamera seperti itu.

Padahal kalau cuma selfie, banyak kamera smartphone yang kualitasnya sudah cukup mumpuni.

Kecuali kalau memang perlu untuk video, bikin daily vlog atau semacamnya, nggak masalah jika membeli kamera dengan fitur video yang bagus.

Mau kamera dengan fitur 4K recording juga bisa. Tapi ingat, seberapa banyak sih layar yang bisa muter video 4K?

Atau seberapa banyak orang indonesia yang mau kuota datanya cepet habis karena muter video di 4K?

Saya sih seringnya maksimal nonton full HD, maklum bandwidth internet rumah kuatnya hanya segitu.

Terus kalau memang perlu kamera untuk kebutuhan fotografi, sebaiknya memang membeli kamera yang lebih unggul di kebutuhan fotografi.

Secara tekniknya, biasanya di ukuran megapiksel, autofokus, lensa pendukungnya dan banyak lainnya.

Kalau masalah teknis, saya bukan ahlinya jika tidak bertanya pada om google dulu 😀

2. Kamera yang bagus buat traveling apa ya?

Ini sih pertanyaan yang paling sering saya dengar ya. “Kamera yang bagus apa?”

Jika dilihat dari kemampuan teknis kamera, biasanya sih semakin mahal harga kamera, kemampuan secara teknisnya makin bagus.

Maksud saya disini, seperti di megapixelnya, auto fokusnya, sensor, dan fitur pendukung lainnya.

Cuma, kalau dari pengalaman saya selama ini, hasil fotografi itu lebih ditentukan dengan siapa orang dibelakang kamera.

Bisa saja dengan kamera yang sama, hasil foto akan jauh berbeda jika skill dan sense fotografi orang yang dibelakang kamera berbeda.

Paling penting kalau ngomongin fotografi itu sebenarnya the man behind the camera
Paling penting kalau ngomongin fotografi itu sebenarnya “Man behind the camera”

Saya pernah tau seorang professional yang kualitas fotonya bisa bikin kagum, meski cuma mengambil foto dengan smartphone.

Ada juga yang kameranya puluhan juta, tapi hasilnya begitu-begitu saja. Sekali lagi, the man behind the gun yang paling menentukan!

Kalau menurut saya sih, sebenarnya semua kamera itu bagus pada kondisi cahaya yang optimal.

Terus setelah itu hasil foto yang bagus itu ditentukan oleh moment sebuah foto, orang di belakang kamera dan faktor keberuntungan.

Jadi kalau saya ditanya kamera yang bagus itu apa, ya saya jawab kamera yang kamu punya atau kamera yang bisa dibeli sesuai budgetmu itu paling bagus.

Maksimalin saja dulu, kalau sudah bisa atau memutuskan untuk menjadi fotografer professional, baru deh investasi di kamera yang harganya puluhan juta 😀

3. Mirrorless Atau DSLR

Kalau beberapa tahun lalu, mungkin bakal jadi perdebatan yang akan berlangsung tiada akhir.

Lantas, apakah sebaiknya traveling dengan menggunakan kamera mirrorless atau DSLR sih?

Kalau sekarang, sepetinya kamera mirrorles adalah pilihan utama untuk dibawa traveling.

Karena praktis dan ukurannya yang lebih kecil. Jadi nggak ribet mau dibawa keliling dunia sekalipun.

Meskipun sampai sekarang ini masih ada juga yang membawa kamera DLSR.

Biasanya mereka yang mau repot membawa kamera besar tadi memang untuk kebutuhan fotografi professional sih.

Walau tidak dipungkiri, sekarang sudah mulai banyak juga kok, fotografer professional yang menggunakan kamera mirrorless untuk pekerjaan.

4. Buat traveling enaknya kamera Biasa Atau Action Cam

Jadi selama ini action cam itu lebih sering saya pakai untuk kebutuhan foto seperti ini
Jadi selama ini action cam itu lebih sering saya pakai untuk kebutuhan foto seperti ini

Ini sih tergantung kebutuhan ya.

Kalau buat yang suka kegiatan ekstrim dan banyak gerak, keperluan aktivitas bawah air seperti diving, mungkin action cam akan lebih cocok.

Karena nggak mungkin kan bawa kamera mirrorles atau DSLR sambil surfing, sepedaan atau panjat tebing.

Yang ada kameranya ancur! Eh, tapi kayaknya disini kebanyakan beli action cam cuma buat selfie doang. I ya nggak?

Saya juga punya satu action cam, yang lebih sering nganggur tidak terpakai.

Selain karena lebih sering menggunakan kamera mirrorless saya, penggunaan action cam ini memang terbatas pada keperluan tertentu.

Seperti ketika snorkeling, pada aktifitas ekstrim, atau yaa, paling sering… buat selfie bareng.

Hehee! Ujung-ujungnya emang lebih sering dipake selfie sih.

Makanya, salah satu tips memilih kamera yang penting ini!

Sebelum beli pikirin baik-baik bakal banyak dipakai buat apa?

Gak perlu beli kamera biasa dan action cam sekaligus.

Dari pada ujungnya ngangur~ Sayang kan?

Kepikiran mau dijual juga deh ini, ada yang mau beli? Hehe!

5. Sebaiknya pakai brand apa?

“Pake brand apa? Brand X katanya lebih oke dari Brand Y ya?”

Well, ini memang selalu jadi sumber perdebatan, hingga kadang bully-an.

Ibaratnya, kalau masalah brand apa ini bisa bikin jadi fanatis kayak masalah kepercayaan.

Brand apa yang bagus, kadang ya dikembalikan sama selera masing-masing.

Seperti halnya makanan, tidak semua orang seleranya sama.

Pun ada juga sih yang realistis memilih suatu brand karena memang lensa tambahanya murah, layanan purna jualnya bagus, atau memang harganya nggak terlalu mahal.

Saya sih dulu masuk ke kategori yang fanatis terhadap brand kamera.

Tapi sepertinya sekarang lagi mencoba realistis saja deh. Hehee!

6. Kalau gak mau repot, Smartphone saja sudah cukup kok untuk dibawa traveling

Kalau lagi males banget, kadang saya hanya mengandalkan kamera smartphone saya yang harganya nggak sampai 3 juta itu.

Apalagi kalau memang kebutuhan hanya untuk post di Instagram, atau untuk foto ilustrasi di travel blog catperku.com ini.

Lha wong mau pake kamera mahal atau smartphone, jumlah likes di Instagram kadang gak terlalu beda jauh.

Kayak dibawah ini nih contohnya:

Ini difoto pake smartphone yang harganya kurang dari 3 juta (978 likes):

Ini difoto pake kamera yang harganya belasan juta (966 Likes):

Jumlah likes di Instagram gak jauh beda kan? Harga kamera gak selalu sebanding dengan hasil like di Instagram 😀

Makanya, kalau nggak mau ribet mikirin mau pake kamera apa, ngerawat kamera itu gimana, pake aja smartphone.

Sekarang udah banyak smartphon yang punya kualitas kamera bagus.

Kayak iphone misalnya.

Namun jika budget mepet, ada banyak smartphone android yang kualitas kameranya oke.

Mungkin abis ini saya mau nulis tips memilih kamera khusus untuk smartphone? 😀

7. Atau sesuikan dengan budget kamu saja

Tips memilih kamera yang terakhir nih! Bagaimanapun juga, pada akhirnya kamera terbaik untuk dibawa traveling adalah yang sesuai dengan budgetmu.

Kan nggak lucu, gak jadi traveling karena uang abis buat beli kamera mahal.

Beli kamera yang sesuai budgetmu, toh sekarang banyak kamera yang gak terlalu mahal namun kualitasnya oke punya.

***

Nah, kira-kira segitu dulu tips memilih kamera dari saya. Semuanya berdasarkan pengalaman pribadi sebagai fotografer travel amatir untuk kebutuhan ilustrasi travel blog catperku. Semoga bermanfaat!

Jenis Heat Pack / Kairo di Jepang untuk Menghangatkan Dingin

Musim dingin di Jepang adalah momen yang dinanti-nantikan oleh banyak orang. Ini adalah saat di mana kamu bisa menikmati pemandangan salju yang indah, berendam di onsen (pemandian air panas alami), bermain ski, atau bahkan merayakan festival musim dingin seperti Festival Salju Sapporo. Namun, ada satu hal yang perlu kamu persiapkan dengan baik saat musim dingin tiba di Jepang, yaitu menghadapi suhu dingin yang kadang-kadang sangat menusuk. Untuk membantu kamu tetap hangat dan nyaman, Jepang memiliki solusi yang sangat efektif: heat pack atau yang dikenal sebagai “kairo” dalam bahasa Jepang.

Apa Itu Heat Pack atau Kairo?

Apa Itu Heat Pack atau Kairo?

Jika kamu belum pernah mendengar tentang heat pack atau kairo sebelumnya, maka perlu dijelaskan bahwa ini adalah benda kecil yang mampu menghasilkan panas dan digunakan untuk menjaga tubuh tetap hangat.

Mereka adalah teman setia selama musim dingin di Jepang.

Heat pack ini memiliki beberapa variasi yang dapat disesuaikan dengan kebutuhanmu, dan mereka sangat mudah ditemukan di berbagai toko, baik di pusat perbelanjaan besar maupun toko serba ada.

Namun, sebelum kamu memilih jenis heat pack yang sesuai, kamu perlu memahami perbedaan mendasar di antara mereka:

1. Heat Pack Tradisional – Pemanas Saku

Heat pack tradisional adalah jenis yang paling umum dan sederhana.

Mereka memiliki bentuk seperti bantal kecil dan dimaksudkan untuk menghangatkan tangan atau bagian tubuh lainnya.

Kamu dapat memasukkan heat pack ini ke dalam saku pakaian atau memegangnya di tanganmu saat bepergian.

Mereka sangat berguna jika kamu tidak memiliki sarung tangan untuk melindungi tanganmu dari dingin yang menusuk.

Ada juga versi mini dari heat pack tradisional yang memiliki ukuran yang lebih kecil. Meskipun ukurannya kecil, mereka tetap mampu menghangatkan selama beberapa jam.

Heat pack versi normal dapat bertahan hingga 20 jam, sementara versi mini biasanya hanya bertahan hingga 10 jam.

Jadi, kamu bisa memilih sesuai dengan kebutuhanmu.

[ Baca Juga: Panduan Liburan Musim Dingin Di Jepang Terbaru! ]

2. Heat Pack Dapat Ditempel – Heat Pack Lengket

Jenis heat pack ini memiliki sifat yang lebih fleksibel karena kamu bisa menempelkannya pada pakaianmu.

Mereka biasanya dilengkapi dengan segel di bagian belakang yang bisa dilepaskan sehingga kamu dapat dengan mudah menempelkannya pada pakaianmu di area yang kamu inginkan.

Heat pack lengket ini dapat menghangatkan tubuhmu selama sekitar 12 jam, sehingga mereka cocok untuk menjaga kehangatan tubuhmu dan meredakan berbagai jenis sakit ringan.

Namun, penting untuk diingat bahwa heat pack lengket ini tidak boleh ditempelkan langsung pada kulitmu.

Sisi yang lengket dapat menjadi sangat panas, dan lem yang digunakan dapat menyebabkan reaksi alergi saat bersentuhan langsung dengan kulit.

Oleh karena itu, selalu pastikan untuk menempelkannya pada lapisan pakaianmu, bukan langsung pada kulit.

3. Heat Pack untuk Sepatu – Heat Pack untuk Kaki

Bagi yang merasa jari-jari mereka cenderung mudah kedinginan dan nyeri saat berjalan di cuaca dingin, Jepang memiliki solusi yang cocok untuk masalah ini.

Heat pack khusus untuk sepatu adalah solusi terbaru yang efektif.

Ada dua variasi dari heat pack ini.

Pertama, ada yang dapat dilekatkan pada kaus kakimu.

Ini adalah jenis heat pack yang fleksibel dan dapat digunakan bersama dengan kaus kaki biasa.

Mereka akan menjaga kakimu tetap hangat selama sekitar 5 jam.

Kedua, ada heat pack yang dirancang khusus untuk ditempelkan pada sol sepatumu.

Mereka memiliki dua jenis: sol setengah dan sol penuh.

Heat pack ini dilengkapi dengan lapisan anti selip seperti busa atau karet di bagian bawahnya, sehingga kamu dapat dengan nyaman berjalan dengan mereka.

Mereka juga dapat menghangatkan kaki kamu selama beberapa jam, sehingga kamu bisa merasa lebih nyaman saat berjalan di cuaca dingin.

[ Baca Juga: Tips Traveling Jalan Jalan Liburan Ke Jepang Sendiri Terbaru! ]

4. Heat Pack Medis – Untuk Meredakan Nyeri

Jika kamu mengalami nyeri otot atau sakit punggung saat cuaca dingin, heat pack medis adalah pilihan yang baik.

Mereka dirancang untuk ditempelkan langsung pada kulit dan memberikan panas yang nyaman untuk meredakan nyeri.

Salah satu keuntungan dari jenis heat pack ini adalah mereka tidak mengandung obat, jadi kamu dapat menggunakan mereka untuk menghangatkan tubuhmu secara umum.

Heat pack medis dapat menghangatkan selama 5 hingga 8 jam, sehingga mereka sangat cocok untuk digunakan selama sehari penuh.

Jadi, jika kamu merasa pegal atau nyeri saat menjelajahi destinasi musim dingin di Jepang, heat pack medis dapat menjadi penyelamatmu.

5. Masker Mata Hangat – Untuk Mata yang Lelah

Terakhir, untuk kamu yang ingin merilekskan mata yang lelah selama perjalanan atau di malam hari, masker mata hangat adalah pilihan yang sempurna.

Kamu dapat menggunakannya di mana saja kamu ingin bersantai, seperti di dalam kereta, bus, atau pesawat.

Masker mata ini akan memberikan sensasi panas yang nyaman selama sekitar 10 menit, dan setelah itu kamu akan merasa matamu lebih rileks.

Jadi, itulah beberapa jenis heat pack atau kairo yang dapat kamu temui selama liburan di Jepang. Setiap jenis memiliki kegunaannya masing-masing, dan kamu dapat memilih sesuai dengan kebutuhanmu.

Yang pasti, heat pack ini akan menjadi sahabat setiamu selama musim dingin di Jepang, menjaga tubuhmu tetap hangat dan nyaman saat menjelajahi segala keindahan musim dingin yang ditawarkan oleh negeri Sakura ini.

My Instagram : instagram.com/catperku
My Youtube : youtube.com/@catperku